Kelompok PMM 43 gelombang 3 dari universitas muhammadiyah malang yang melaksanakan PMM di Desa Petungsewu, Dau, Malang mengadakan kegiatan edukasi penanaman bibit dan mengaji. Mengingat keadaan alam di desa tersebut sebagaian besar terdiri dari persawahan dan perkebunan. Maka Melaksanakan kegiatan penanaman bibit sayuran yang diajarkan kepada anak-anak ini dirasa cocok sebagai penerus desa tersebut, Selama kegiatan penanaman mahasiswa memberikan edukasi bagaimana cara menanam yang benar kepada anak-anak di Desa Petungsewu tersebut. Mahasiswa memberikan beberapa bibit untuk ditanam sebanyak 5 buah yang terdiri dari selada air, cabe besar, cabe kecil, bunga matahari, dan bayam.
Selama kegiatan berlangsung anak-anak sangat berantusias dalam penanaman bibit ini. Kelompok PMM 43 berharap agar anak-anak dapat merawat bibit hingga besar dan dapat dipanen hasilnya. Dalam edukasi ini di harapkan anak-anak jadi tahu bagaimana cara menanam bibit dengan benar dan dapat merawat bibit tersebut.
Selain kegiatan Edukasi Penanaman Bibit, ada kegiatan lain yang dilakukan oleh Mahasiswa dengan tema yang sama yaitu edukasi. Dimana melakukan edukasi mengaji terhadap anak-anak usia dini yg di lakukan di masjid di desa Petungsewu kec. Dau kab. Malang
Kegiatan mengaji ini di dampingi oleh pengurus TPQ, menurut ustadzah di TPQ tersebut bahwa TPQ ini didirikan sebagai bentuk rasa peduli terhadap anak-anak dimana yg terkadang para orang tua tidak sempat mengajar ngaji anak-anaknya, disamping itu TPQ ini tidak berbayar atau bisa di bilang gratis, ini sangat memudahkan untuk anak-anak yang kekurangan biaya untuk belajar.
Pembelajaran mengaji ini dilakukan sebagai bentuk tindakan pembentukan akhlak dan akidah bagi anak-anak usia dini agar nantinya anak anak ini memiliki akhlak dan bekal yg bagus dalam segi perilaku dan membaca Al-qur'an,tidak hanya itu,dalam kegiatan PMM ini kami juga melakukan lomba mewarnai kaligrafi yg dimana nanti pemenang akan mendapatkan hadiah, kegiatan ini juga bertujuan agar anak-anak memiliki kreativitas.
