Mohon tunggu...
Ridhuan Habibie S.Ds CIHC
Ridhuan Habibie S.Ds CIHC Mohon Tunggu... Amil Zakat

Bapak-bapak biasa yang lagi belajar nulis

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Pilihan

Liberalisme Bahasa di Era Digital

30 Juni 2025   14:08 Diperbarui: 30 Juni 2025   14:08 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

b. Batasan antara bahasa formal dan informal menjadi kabur, membuat sebagian orang sulit membedakan mana yang benar dan mana yang menyimpang dalam konteks formal

c. Jika terus menerus terpapar bahasa yang tidak baku, kemampuan individu dalam menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar bisa menurun

d. Bahasa adalah identitas bangsa. Jika kaidah-kaidah terus diabaikan, kemurnian dan kelestarian bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional bisa terancam

Kembali ke cerita obrolan dengan teman saya tadi, di akhir diskusi saya memberinya semangat sambil berharap suatu saat nanti atasannya bisa menyadari bahwa menjaga kemurnian bahasa Indonesia adalah penting dan merupakan tugas bersama. Dakwah tentang penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar memang memilki tantangan yang tidak mudah sejak dulu. Tapi menurut saya, di era digital ini paling berat, karena beberapa faktor yang saling berkaitan. Bagi pembuat konten, daya tarik dan orisinalitas konten seringkali lebih diutamakan daripada kepatuhan terhadap kaidah bahasa, agar lebih menarik perhatian, atau sekadar mengikuti tren.

Meski berat, dakwah di bidang ini tetap krusial. Tantangannya memang besar, namun kesadaran kolektif dari berbagai pihak (pendidik, pemerintah, media dan masyarakat) menjadi kunci untuk menjaga martabat dan kemurnian bahasa Indonesia di tengah derasnya arus digital. Seperti yang lainnya, dalam hal ini saya juga dalam tahap belajar. Jika pada tulisan ini terdapat kesalahan, mohon sampaikan dengan lemah lembut, ya.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun