Mohon tunggu...
Ridhoaldiano
Ridhoaldiano Mohon Tunggu... Wartawan -

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Launching Kajian Harian Badko Sumbagsel

3 April 2019   00:09 Diperbarui: 3 April 2019   00:48 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lesehandemokrasi.com Palembang - Launching talk show Dwi Mingguan, Badan koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam (BADKO HMI) Sumatera Bagian Selatan (SUMBAGSEL). dengan tema " Palembang Darussalam VS Wisata Malam Palembang", yang berlangsung di Lord Cafe, Selasa, 2/4.

Dalam acara ini, di hadiri  4 pemateri yang akan memberikan arahan dan memperjelas tema diatas, Kabid Humas Polda Sumsel, KOMBES POL. DRS. Supriadi. MM,  Sekjen FPI Sumsel, Habib Mahdi Syahab. Pengamat Sospol Sumsel, Bagindo Tagar . Kadis Pariwisata Kota Palembang Isnaini Madani.

Pada kesempatan ini, Habib Mahdi Syahab mengatakan bahwa dahulu nama kota Palembang ini adalah kesultanan palembang Darussalam dan sekarang menjadi palembang emas darussalam, yang artinya aman jiwa,aman keyakinan  sehingga dari dulu sampai sekarang dikota palembang tidak ada selisih mengenai agama.

"dahulu nama kota Palembang ini adalah kesultanan palembang Darussalam dan sekarang menjadi palembang emas darussalam, yang artinya aman jiwa,aman keyakinan  sehingga dari dulu sampai sekarang dikota palembang tidak ada selisih mengenai agama", ungkapnya.

Lanjut Habib Mahdi, "Permasalahan sekarang ini, yang membuat resah pemerintah, ulama, masyarkat, yang harus kita waspadai dampak dari hiburan malam ini,  anak-anak di bawah umur terpengaruh,

dan solusi kongkritnya adalah menutup tempat-tempat tersebut dibulan ramadhan, agar selamat jg akhlak moral etika", ujarnya.

Selain itu disampaikan juga oleh kepala Dinas Pariwisata Kota Palembang Isnaini Madani, mengenai tempat destinasi Wisata
Ini bahwasanya, Kota pariwisata akan menunjang darussalam, karena didalam pariwisata yang namanya prostitusi itu tidak boleh, minuman keras, narkoba, apalagi wanita malam.

"Kota pariwisata akan menunjang darussalam, ditempat pariwisata itu tidak diperbolehkan yang namanya prostitusi , minuman keras, narkoba apalagi wanita malam", imbuhnya

Lanjut Isnaini, "untuk mewujudkan hal tersebut, pemerintah harus bekerjasama dengan kementrian dan masyarakat agar bisa berjalan lancar dan damai", katanya.

Ditambahkan juga oleh KOMBES POL. DRS. Supriadi. tugas melaksanakan pengamanan tidak hanya diserahkan kepada ulama ataupun pemerintah, ini juga tugas dari polri untuk mengatur masyarakat agar tidak melanggar aturan, dengan menggunakan Undang-undang Narkoba, mucikari juga ada undang-undangnya.

"Tugas melaksanakan pengamanan tidak hanya diserahkan kepada ulama ataupun pemerintah, ini juga tugas dari polri untuk mengatur masyarakat agar tidak melanggar aturan, dengan menggunakan Undang-undang Narkoba, mucikari juga ada undang-undangnya", ujarnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun