Mohon tunggu...
Ridha Afzal
Ridha Afzal Mohon Tunggu... Perawat - Occupational Health Nurse

If I can't change the world, I'll change the way I see it

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Wajah Modern Kekerasan terhadap Anak

24 Juli 2020   07:50 Diperbarui: 24 Juli 2020   07:41 220
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2. Trauma Psikologis

Trauma atau kekerasan psikologis ini umumnnya dalam bentuk verbal. Saya kadang mendengar dari jalan-jalan di kota atau kampung, di mana ibu-ibu berteriak memanggil anaknya atau sedang marah terhadap mereka. Ini merupakan contoh kekerasan psikologis. Secara mental, anak-anak ini ditakuti, diancam, dibully dengan kata-kata kasar yang bisa merendahkan atau membuat mereka takut. 

Trauma psikologis ini merupakan kekerasan mental yang bisa berakibat fatal. Ke depan anak-anak bisa menderita gangguan mental, kemampuan social maupun kognitif  yang rendah. Trauma psikologis yang ekstrim bisa berupa terror, di mana anak-anak diancam atau diintimidasi.  

3. Trauma Seksual

Menurut para ahli, trauma seksual pada anak bisa mencakup kontak seksual secara tak langsung maupun tindakan langsung pada tubuh anak. Pada kontak seksual secara tak langsung, bisa berupa percobaan pelecehan seksual seperti menggoda anak, hingga dengan sengaja mengintip atau melihat bagian tubuh anak yang tidak semestinya. 

Sedangkan tindakan kekerasan seksual secara langsung, pelaku meraba-raba bagian tertentu tubuh anak, anak menjadi korban pemerkosaan, hingga menjadi sasaran pelaku pedofilia. Kekerasan seksual ini biasanya diawali dengan rayuan dan iming-iming benda atau makanan yang disukai anak, atau ada juga dengan cara paksa.

4. Trauma Ekonomi

Contoh nyata trauma ekonomi ini bisa kita lihat di jalan-jalan raya, di mana anak-anak dipaksa untuk memita-minta di jalan raya, mengemis atau jadi tukang Ngamen. Trauma ekonomi ini tidak lain tujuannya demi mendapatkan uang atau memperoleh keuntungan materi.

5. Diterlantarkan

Kadang kita membaca di berita ada bayi dibuang atau diterlantarkan. Ini merupakan bentuk langsung di mana orangtua tidak mempedulikan anaknya. Namun ada pula kasus di mana mereka tinggal bersama, akan tetapi anak-anak pada dasarnya tidak dipedulikan. 

Anak-anak ini tidak memperoleh perhatian akan kebutuhan mereka. Sehingga anak menjadi tidak terurus. Kepedulian  terhadap anak bisa berupa kebutuhan primer seperti makanan, pangan, papan, kasih sayang, pendidikan, dan kesehatan yang layak untuk anak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun