Cerahnya mentari kali ini sangat mengganggu tidurku. Terbangun dari mimpi-mimpi indah. Terbangun dari indahnya masa-masa yang aku harapkan. Burung-burung kali ini menyambut dengan kicauan hangatnya.
Pagi hari rasanya wajib untuk meminum kopi. Di aduk bersama semua kenangan yang terasa pahit. Di campur memakai gula. Agar semua itu terasa sedikit lebih manis.
Duduk di tepian rumah. Berkumpul burung-burung di atas pohon itu. Bernyanyi bersama begitu riangnya. Begitu bahagia aku melihatnya.
Seketika ketika hujan turun. Mereka pergi begitu saja. Tak tahu akan ke manakah mereka? Akankah mereka bertemu dan bertegur sapa kembali, suatu saat nanti?
Tak ada yang perlu disalahkan dalam hal ini. Mereka merasa bahagia ketika bersama. Mereka pergi bukan karena keinginannya. Namun karena hujan, mereka pergi.
Hujan bagaikan takdir yang tak dapat dipisahkan dalam hal ini. Mereka tak dapat menahan agar hujan tak turun di sana. Mungkin suatu saat mereka bertemu ketika masing-masing sudah berbahagia. Atau mungkin mereka akan bertemu dan membahagiakan satu sama lainnya.
***
Kuningan, 16 Desember 2018
Rida Nugrahawati