Mohon tunggu...
Ria Kusumawati
Ria Kusumawati Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Bola

"No Italy, No Party"

20 November 2017   18:24 Diperbarui: 21 November 2017   07:39 1464
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hasil gambar untuk foto timnas italia terbaru

Ungkapan ini pasti sangat familiar di telinga pecinta sepakbola Italy  saat ini.

Bagaimana tidak.....Azzuri yang pernah menyabet juara piala dunia Tahun 1934, 1938, 1982, dan terakhir tahun 2006 ini gagal melaju ke piala dunia 2018 yang akan berlangsung di Rusia. Pagelaran sepakbola dunia yang merupakan pagelaran FIFA ke-21 ini akan diikuti oleh 29 negara di dunia. Satu diantara negara-negara yang gagal melaju ke Rusia adalah Itali.

Miris memang, bagaimana tidak, Itali dikenal sebagai salah satu pencetak pemain-pemain bola yang handal dari masa ke masa. Mulai dari Giuseppe Meazza. Pemain Itali di era 1920an ini adalah salah satu stiker yang paling ditakuti. Terbukti 2 piala dunia Tahun 1934 dan 1938 berhasil dicicipi Peppino kala itu. Bahkan untuk mengenang kejayaan Peppino di Itali, namanya diabadikan sebagai nama nama stadion kandang dua tim Kota Milan yaitu AC Milan dan Inter Milan.

Nama berikutnya adalah Paolo Rossi. Peraih piala sepatu emas pada piala dunia 1982 ini menjadi sorotan dunia setelah mencetak 6 gol dalam laga piala dunia tahun itu. Kendatipun tidak memiliki skill sebagus pemain yang lainnya, tapi tendangan super tajam dan kelihaiannya dalam menempatkan diri di lapangan hijau menjadi daya tarik tersendiri bagi para pecinta bola.

Pemain Itali berikutnya adalah "Si Gurita". Ya itulah julukan para fans kepadai kiper yang makin tua makin jadi ini. Di saat usianya mencapai 40 Tahun, dia bahkan dipercaya sebagai timnas Italy pada Piala Dunia 1982. Dia tak lain dan tak bukan adalah Dino Zoff. Kiper andalan Itali saat Piala dunia 1982 bahkan sempat menjadi kiper terbaik dunia versi The Richest.

Pemain terbaik Itali berikutnya adalah Roberto Baggio. Pemain yang mendapat julukan Il Divino Codino ini adalah pemain tengah yang punya semangat menyerang yang tinggi. Sempat menjadi sorotan karena kepindahannya dari Fiorentina ke Juventus, namun dia tetap menjadi salah satu kesayangan tim Itali.

Pemain bersejarah Itali berikutnya adalah Paolo Maldini. Besar di AC Milan lebih dari 2 dekade mengasah kemampuannya dalam menyerang dan bertahan menjadikannya spesialis di gelandang kiri. Dan karena sumbangsihnya yang begitu besar bagi timnas Itali membuatnya mendapat tempat tersendiri di hati para pendukung timnas Itali.

Pemain berikutnya pasti sangat familiar bagi para pecinta bola khususnya penggemar Juventus. Duelnya dengan Pavel Nedved dan David Trezeguet begitu gemilang. Al hasil, sampai saat ini masih menjadi pemegang top scorer Liga Itali sepanjang sejarah. Kontribusinya juga bagus bagi timnas Itali terutama ketika Timnas Itali mejadi juara piala dunia pada tahun 2006 silam.

Selanjutnya ada Kapten AS ROMA Francesco Totti, besar di grup serigala Itali ini menjadikannya salah satu pemain kesayangan di Roma. Loyalitasnya yang begitu besar bahkan sempat membawa AS ROMA meraih beberapa kali scudetto. Totti juga pernah didaulat sebagai kapten timnas Itali karena kemampuannya sebagai leader dan mampu menjadi penyerang tunggal yang disegani para pemain lawan.

Yang terakhir adalah Gianluigi Buffon. Kiper yang menjadi ujung tombak ketika Itali meraih juara pada piala dunia 2006 lalu. Namun sayang di masa-masa sisa kejayaannya sekarang, Itali justru kandas menembus piala dunia 2018 yang akan berlangsung di Rusia. Meski usia yang sudah tidak bisa dikatakan muda lagi, namun kemampuannya sampai saat ini sebagai kiper patut diacungi jempol. Gerak refleks dan keliahaiannya membaca pergerakan lawan menjadikannya patut dinobatkan sebagai kiper terbaik dunia di era modern.

Bagaimana? Masih tidak percaya kan bahwa timnas sebesar Itali gagal menjadi kandidat juara dalam perhelatan besar sepakbola dunia tahun 2018 yang akan datang. Kita tunggu saja siapakah yang akan mendapatkan gelar kehormatan sebagai juara piala dunia 2018. Bagi pendukung Itali jangan sedih ya......tetep semangat semoga bisa berjumpa dengan timnas Itali di piala dunia berikutnya....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun