Mohon tunggu...
Foodie

Mengenal Tahok Tutok, Makanan Khas Kota Prabumulih

6 November 2018   20:46 Diperbarui: 6 November 2018   20:58 1881
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tahok tutok adalah salah satu makanan khas kota prabumulih. Apa sih Tahok tutok itu? Prabumulih itu dimana? Baiklah dalam artikel ini kita akan membahas pertanyaan tersebut satu persatu.

Tahok dalam bahasa Prabumulih artinya Daun ubi (Daun singkong), sedangkan tutok artinya tumbuk. Jadi, Tahu tutok adalah daun singkong yang ditumbuk. Di Prabumulih, Tahok tutok menjadi makanan favorit. Dengan cita rasa yang khas, Tahok tutok dapat menggugah selera makan. Dan hebatnya lagi tahok tutok hanya dapat ditemui di Prabumulih lho.

Prabumulih berada di provinsi Sumatera selatan. Berdiri pada tahun 2001. Prabumulih dikenal sebagai kota nanas. Banyak penghargaan yang telah didapatkan, salah satunya piala adiwiyata. Walau tidak banyak objek wisata, Prabumulih tetap layak dikunjungi karena banyak adat dan tradisi turun-temurun yang masih lestari.

(timesindonesia.co.id)
(timesindonesia.co.id)
Dahulu, prabumulih hanya kota kecil yang berpenduduk sedikit, bahkan sayur-sayuranpun terbatas. Tanaman yang paling sering dijumpai hanya karet dan singkong. Lalu, untuk mengurangi tanaman tersebut, masyarakat menumbuk daun tersebut dan memasaknya dengan campuran rempah-rempah sederhana. Nah, dari sinilah tahok tutok mulai menjadi makanan khas. Disetiap acara hajatan, pemilik rumah pasti menyajikan makanan ini.

Daun singkong memiliki beberapa manfaat, yaitu sebagai sumber tenaga, sumber antioksidan ,diet, regenerasi sel tubuh. Jadi, banyak sekali manfaat yang kita dapatkan ketika mengosumsi tahok tutok ini.

Untuk yang penasaran  bagaimana cara membuatnya, simak baik baik artikel ini ya.

Bahan-bahan: 

-Daun singkong yang ditumbuk halus

-Bawang merah 3 siung

-Bawang putih 3 siung

-Tomat 1 buah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun