Mohon tunggu...
Resi Aji Mada
Resi Aji Mada Mohon Tunggu... Lainnya - Tulisan pribadi

Pernah menjalani pendidikan bidang studi Administrasi Negara di perguruan tinggi negeri di kota Surakarta. Pemerhati isu-isu sosial, politik, dan pemerintahan.

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Piala Dunia U-20 Batal, Pukulan Telak Bangsa Indonesia

30 Maret 2023   17:00 Diperbarui: 3 April 2023   08:58 498
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Maskot Piala Dunia U-20 ((ANTARA FOTO/APRILLIO AKBAR)

Hari rabu malam, tepatnya  tanggal 29 Maret 2023 sebuah keputusan dibuat oleh FIFA. Penyelenggaraan pentas piala dunia bagi kelompok umur usia 20 tahun yang sedianya digelar di Indonesia secara resmi dibatalkan oleh FIFA. Nampaknya keputusan ini tidak terlalu mengejutkan karena sudah bisa diprediksi mengingat situasi yang terjadi beberapa waktu belakangan ini. Namun tetap saja keputusan ini menjadi pukulan telak bagi banyak orang terutama para penggiat sepakbola di Indonesia, mulai dari pemain, penikmat sepakbola, sampai federasi.

Penyelenggaraan yang hanya tinggal menghitung hari (tidak lebih dari 2 bulan lagi), segala persiapan yang sudah dilaksanakan, baik itu dari tim sepakbolanya, infrastruktur, kegiatan-kegiatan pendukung, semuanya seakan-akan pupus dan lenyap dalam semalam setelah keputusan FIFA keluar. 

FIFA sendiri hanya menuliskan “situasi terkini” menjadi alasan penyelenggaraan piala dunia U-20 di Indonesia harus dibatalkan. Tetapi kita semua sejatinya sudah tahu apa situasi terkini yang melatarbelakanginya.

Berbagai penolakan terhadap timnas Israel dari beberapa pihak setidaknya penulis yakin menjadi faktor dominan (apabila ada kemungkinan bukan satu-satunya alasan). Salah satu syarat utama terselenggaranya event ini adalah bagaimana negara penyelenggara harus bisa memberikan jaminan (baik itu keamanan, kenyamanan, tercukupinya setiap kebutuhan, dll) kepada setiap negara atau tim peserta tanpa terkecuali. Dan lagaknya melihat “situasi terkini” yang terjadi, FIFA tidak melihat jaminan itu bisa diberikan.

Lalu apa saja dampak dari keluarnya keputusan ini?

Ada beberapa dampak, baik dari sisi olahraga, ekonomi, bahkan dari sisi politik luar negeri dan diplomasi. Penulis akan coba menjabarkannya pada artikel ini. Tetapi sebagai disclaimer, tulisan ini berupa opini penulis, melihat dan menganalisa dari situasi yang terjadi. Setiap pembaca berhak memiliki pandangannya sendiri walaupun berbeda dengan apa yang penulis sampaikan.

Penulis mulai dari dampak pertama dan paling utama yaitu dari sisi olahraga, sepakbola pada khususnya. Jelas sudah bahwa keputusan ini membuat timnas muda sepakbola Indonesia U-20 gagal mendapat kesempatan merasakan atmosfer kompetisi tingkat dunia. Padahal mereka ini menjadi tulang punggung dan harapan perkembangan sepakbola Indonesia di masa mendatang. 

Logo resmi Piala Dunia U-20 2023 Indonesia. (Sumber: PSSI) 
Logo resmi Piala Dunia U-20 2023 Indonesia. (Sumber: PSSI) 

Memang kita bisa merasakan ikut serta bukan lewat jalur kualifikasi, tetapi bukan berarti tidak ada kebanggaan yang bisa digenggam. Nyatanya status tuan rumah gelaran akbar ini selalu diperebutkan banyak negara. Karena selain pengalaman penyelenggaraanya, pengalaman kompetisinya sangat berharga bagi negara yang sepakbolanya masih belum terlalu maju. Kapan lagi merasakan melawan raksasa-raksasa sepakbola dunia dalam atmosfer kompetisi resmi.

Persiapan panjang para punggawa timnas U-20 pun perlu dipikirkan. Entah bagaimana rasanya hati dan jiwa para anak muda ini yang sudah melakoni persiapan begitu panjang, melelahkan, dan mungkin harus mengorbankan banyak hal mulai dari keluarga, pendidikan dan yang lainnya demi memberikan kebanggaan kepada keluarga, masyarakat dan negara. Kemudian dalam waktu yang begitu singkat, hanya beberapa hari gejolak penolakan itu naik sangat cepat dan menghasilkan keputusan yang memupuskan segala persiapan berhari-hari, berbulan-bulan, bahkan bertahun-tahun itu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun