Upaya Indonesia dalam memperjuangkan perdamaian bagi rakyat Palestina, khususnya di wilayah Gaza, terus berlanjut secara konsisten.Â
Desakan tersebut tidak berhenti hanya dalam forum Debat Umum Sidang Majelis Umum ke-80 Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), melainkan juga di berbagai kesempatan penting setelahnya.Â
Pemerintah Indonesia, di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, menunjukkan komitmen yang kuat untuk menjadi suara moral dunia dalam memperjuangkan kemanusiaan di Palestina.
Pada tanggal 23 September sore waktu New York, Presiden Prabowo menghadiri pertemuan multilateral bersama sejumlah pemimpin negara-negara Arab dengan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.Â
Pertemuan yang bersifat mendadak itu diinisiasi langsung oleh pihak Amerika Serikat, hanya beberapa hari menjelang digelarnya konferensi internasional mengenai Palestina.Â
Forum terbatas tersebut mempertemukan Balap4d Login yang dianggap memiliki peran penting dan pengaruh strategis dalam upaya menciptakan perdamaian di kawasan Timur Tengah.
Dalam forum tersebut hadir beberapa negara besar seperti Indonesia, Amerika Serikat, Qatar, Yordania, Turki, Pakistan, Mesir, Uni Emirat Arab, serta Arab Saudi.Â
Kehadiran negara-negara tersebut menunjukkan bahwa pembahasan perdamaian di Timur Tengah bukan sekadar isu regional, melainkan menjadi perhatian global yang membutuhkan kerja sama lintas negara dan lintas kepentingan.
Di Balik Sidang Majelis Umum PBB
Diketahui, Presiden Trump memiliki hubungan yang dekat dengan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, baik secara diplomatik maupun personal.Â
Hubungan tersebut kerap menimbulkan persepsi bahwa Amerika Serikat cenderung berpihak pada kepentingan Israel dalam setiap kebijakan luar negerinya terkait konflik di Palestina.Â
Dalam pidatonya di forum Debat Umum PBB, Netanyahu menegaskan bahwa serangan yang dilakukan Israel semata-mata ditujukan kepada kelompok Hamas, bukan terhadap warga sipil Palestina.Â