[caption id="" align="alignnone" width="640" caption="sumber: baranews.com"][/caption]
Kamis 11 September 2014, Joko Widodo bertemu dengan mantan Perdana Menteri Inggris, Tony Blair, dirumah Dinas Gubernur DKI, Taman Suropati, Menteng, Jakarta Pusat.
Dalam pertemuan tersebut, Jokowi (sapaan Joko Widodo) mengatakan bahwa Tony Blair ingin membantu Indonesia dengan menyumbang dana untuk pendidikan. Namun, tak disebutkan apakah dana tersebut berasal dari dana pribadi atau berasal dari pemerintahan Inggris.
"Tadi dia cerita, mau menyumbang dana untuk pendidikan. Cuma itu saja,"ucap Jokowi.Jokowi menjelaskan, teknis pemberian sumbangan oleh Tony Blair akan disalurkan ke beberapa sekolah dan universitas.
Dan Jokowi memastikan, tak ada pembahasan soal investasi antara Indonesia dan Inggris. "Jadi Pak Tony menyumbang program untuk satu, dua, tiga sekolah di sini. Itu kepentingan dia datang ke Indonesia," tukasnya.
Mengenai hal pendidikan, salah satu lembaga bimbel gading serpong melakukan suatu terobosan, dengan meningkatkan mutu kualitas pengajar sekaligus lingkungan belajar yang kondusif untuk anak didik. Dimana pendidikan merupakan hal yang penting untuk meningkatkan kualitas masyarakat Indonesia.