Pada halaman situs Makanan Mewah  beberapa sajian memperhatikan beberapa hal diantaranya:Â
Lapisan rasa (harus menggairahkan lidah penikmatnya), Visualisasi tampilan menu harus memberikan rasa; kagum, indah, menarik dan terlihat ciamik.
Aroma hidangan harus membuat selera penikmatnya merasa terangsang untuk menikmati segera, Tekstur hidangan harus yang membuat kenyamanan dalam kunyahan dan tidak ribet seperti (jika daging ayam itu disajikan tanpa tulang).
Intinya hidangan ini bermakna dan memberikan pengalaman menyantap makanan yang tak terlupakan bahkan terkesan dalam berbagai aspek.Â
Mengapa Makanan Canggih Terbatas ?Â
Dirangkum dari Into the Food, Uni Eropa, Â yang terbiasa mengulas level tertinggi masakan dalam hal ini high gastronomy.Â
Sejarah makanan canggih ini di negara maju sekalipun tidak mudah berkembang dan tidak banyak orang bisa menikmatinya karena beberapa hal seperti: Harganya yang mahal , harus menggunakan pakaian yang cocok dan memperhatikan etika makan yang benar.Â
Ditanyai Status sosial dalam lingkup masyarakatnya, bahkan ditanyai alat pembayarannya karena hanya orang-orang tertentu saja yang diperkenankan membuat suatu reservasi.Â
Seperti menyaring kelas-kelas sosial tertentu, sehingga jika berharap lebih pada perkembangan studi pangan dan seni kuliner makanan canggih masih digolongkan sebagai makanan mewah yang tidak semua orang bisa menikmatinya.Â
Bahkan di Amerika Serikat sendiri yang sudah banyak budaya bawaan dari para pendatang sulit berkembang karena pasokan komoditas, harga dan pajak yang mahal, dan bukan negara berbasis monarki, jadi tidak ada tradisi warisan.Â
Peluang Makanan Canggih Kini dan Nanti Bagi Cita Rasa IndonesiaÂ
Permasalahan di Indonesia juga sama ada pada harga yang tidak bisa dijangkau semua kalangan, begini saja jika suatu masakan itu dikenal, silakan gunakan harga makanan untuk anak sekolah.
Jika belum mampu membuat keterjangkauan harga kuliner layak, maka transformasi apapun dalam cita rasa itu akan sangat sulit.Â