*****
Sesampainya di rumah, Ahmad bercerita kepada orang tuanya tentang teman barunya, Bagas, yang baru saja pindah dari Busan, Korea Selatan. Orang tuanya tertarik dan bertanya kepada Ahmad tentang apa saja yang mereka bicarakan.
Ahmad menjawab, "Bagas mengatakan bahwa di Korea memang ada Muslim, tapi tidak sebanyak di Jakarta. Mereka juga harus berpuasa Ramadan, tapi tidak semudah di sini karena mereka minoritas."
Ayahnya, yang telah melakukan perjalanan ke beberapa negara, menambahkan, "Di beberapa negara, siang hari lebih panjang dan cuaca lebih panas. Berpuasa bisa jadi lebih menantang bagi mereka. Namun, sangat menyenangkan melihat Islam menyebar ke seluruh dunia."
Ibunya menimpali, "Kita sangat beruntung memiliki begitu banyak teman Muslim dan keluarga yang dapat merayakannya selama Ramadan dan Idul Fitri. Kita harus bersyukur kita tinggal di negara muslim sehingga bisa mendengarkan adzan setiap saat. Bisa menemukan tempat sholat dengan mudah karena banyak masjid dimana-mana. Oleh karena itu kita harus bersyukur atas berkah yang Allah berikan kepada kita."
Ahmad mengangguk setuju, "Ya Ma, Ahmad merasa selalu bersyukur dan beruntung."
Orang tuanya tersenyum mendengarnya..