Dalam rangka mendorong optimalisasi dana desa, maka kementerian desa pembangunan tertinggal dan transmigrasi meluncurkan program inovasi desa (PID). Kali kedua program ini hadir dalam rangka meningkatkan kualitas sumberdaya manusia di desa, peningkatan kapasitas aparatur desa, meningkatkan perekonomian desa, dll.
Program yang melibatkan pendamping desa ini, memiliki tujuan mulia antara lain meningkatkan kesejahteraan desa, sebab bukan rahasia program pembangunan dan pemberdayaan selama ini yang begitu monoton kerap kali membuat jenuh hingga munculah program inovasi desa sebagai jawaban atas kebutuhan desa. Â
Menurut pak supriyanto selaku Tenaga Ahli Pembangunan Partisipatif (TA PP) P3MD, program inovasi desa di lampung barat terbilang sukses, serapan kartu komitmen pada bursa inovasi desa 2017 cukup fantastis, dan bisa dilihat dalam apbdes 2018, kini dalam tahapan realisasi di desa desa setempat.
Ia berharap, program inovasi desa 2018 ini bisa lebih sukses dari tahun sebelumnya, secara administrasi berjalan baik, praktek di lapangan juga lancar, tanpa kendala apapun, dan bisa bermanfaat untuk masyarakat desa di lampung barat.
Ia juga mengapresiasi, semangat pendamping desa di lampung barat dalam rangkat mensukseskan program tersebut, kini lampung barat setelah tahapan perencanaan dan pengajuan, bisa mulai terjun di desa desa dalam rangka berinovasi.