Purwodadi, Jawa Tengah -- Dalam upaya meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan pegawai Dinas Kesehatan Kabupaten Grobogan dan masyarakat terhadap hipertensi. Refina Febriani yang merupakan salah satu mahasiswa PKL SKM Penggerak UNNES gandeng seksi promosi kesehatan, bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Grobogan ikut berpartisipasi luncurkan ajakan cek rutin tekanan darah melalui media edukasi berbasis digital maupun cetak berbentuk poster yang berisi "mengapa sih pentingnya cek rutin tensi (tekanan darah)?". Media edukasi ini dirancang secara informatif, penggunaan bahasa yang sederhana dan ilustrasi yang menarik untuk mudah dipahami oleh berbagai kalangan masyarakat di Kabupaten Grobogan.Â
Simbol ajakan kolaborasi menumbuhkan masyarakat yang sehat dan Sejahtera, mahasiswa menyerahkan produk yang telah dirancang kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Grobogan untuk disebarluaskan dan dipasang di beberapa fasilitas kesehatan. Video tersebut disebarluaskan melalui Instagram resmi, WhatsApp atau media sosial lainnya dan wilayah kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Grobogan. Lingkup sasaran tidak hanya pegawai saja melainkan kalangan masyarakat dapat mengakses informasi secara mudah. Ibaratnya, poster ini sebagai media edukasi inovatif yang diserahkan kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Grobogan untuk menambah informasi menarik akan pentingnya kesehatan terutama pentingnya cek rutin tensi (tekanan darah).Â
Berdasarkan hasil dari observasi kepada pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Grobogan, dilatarbelakangi oleh tingginya prevalensi hipertensi di Kabupaten Grobogan. Penyakit hipertensi adalah "silent killer". Banyak penderitanya tidak menyadari gejalanya sampai muncul komplikasi serius seperti stroke, serangan jantung, atau gagal ginjal. Karena itu, deteksi dini melalui pemeriksaan rutin adalah kunci utama dalam mencegah terjadinya hipertensi.
Ibu Wiwik Puji Astuti, S.KM. MM., selaku Kepala Seksi Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Grobogan menyambut baik inisiatif kolaborasi ini. "Kami sangat mengapresiasi semangat dan ide kreatif dari adik-adik mahasiswa. Ide-ide seperti ini sangat efektif untuk menyentuh langsung masyarakat. Secara tidak langsung kami terbantu dengan adanya program ini" Ujarnya. Diharapkan, langkah preventif ini dapat mendorong pegawai dan masyarakat untuk lebih peduli terhadap kesehatan kardiovaskular masing-masing, sehingga pada akhirnya mampu menekan angka kesakitan dan kematian akibat komplikasi hipertensi di Kabupaten Grobogan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI