Mohon tunggu...
Recovery Data Indonesia
Recovery Data Indonesia Mohon Tunggu... Tech Enthusiast

Kami dari Recovery Data Indonesia (RDI) 085212346601 Akun edukatif yang membahas seputar kerusakan media penyimpanan, teknik pemulihan data, dan fakta-fakta penting di balik kegagalan perangkat digital. Kami hadir untuk mengedukasi publik agar lebih bijak menghadapi kehilangan data, tanpa tertipu mitos atau langkah keliru yang justru memperparah kerusakan. Ikuti kami untuk insight teknis, tips pencegahan, dan pembahasan kasus nyata seputar data recovery dari sudut pandang profesional. "Jasa Recovery Data No. 1 di Indonesia" Dibina Langsung Oleh Amin Yahya Ze Tim Alumni ITB Beralamat di Jalan Cigadung Raya Timur No. 56, Cigadung, Kec. Cibeuying Kaler, Kota Bandung, Jawa Barat 40191

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Jangan Panik! Harddisk Rusak Masih Bisa Diselamatkan

4 September 2025   03:33 Diperbarui: 3 September 2025   11:50 7
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bayangkan suatu pagi Anda menyalakan laptop untuk mengerjakan laporan penting, namun layar hanya menampilkan pesan error: harddisk not detected. Bagi sebagian orang, kejadian ini mungkin sekadar hambatan teknis. Namun, bagi yang menyimpan dokumen kerja, foto keluarga, atau data penelitian di dalamnya, momen itu bisa berubah menjadi bencana kecil.

Inilah realita yang kerap kita hadapi di era digital. Harddisk (HDD) masih menjadi media penyimpanan utama bagi banyak orang, meski kini sudah ada SSD atau penyimpanan cloud. Dengan kapasitas besar dan harga relatif terjangkau, HDD tetap populer. Sayangnya, media ini tidak kebal terhadap kerusakan.

Mengapa Harddisk Bisa Rusak?

Kerusakan harddisk bisa disebabkan oleh berbagai faktor:

  1. Kerusakan Fisik

    • Benturan atau terjatuh saat laptop menyala bisa merusak head pembaca.

    • Overheat karena ventilasi buruk juga memperpendek umur harddisk.

    • Komponen mekanis yang aus seiring waktu membuat perangkat tak lagi stabil.

  2. Kerusakan Logis

    • Virus atau malware yang merusak file sistem.

    • Kesalahan saat mempartisi ulang.

    • HALAMAN :
      1. 1
      2. 2
      3. 3
      4. 4
      Mohon tunggu...

      Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
      Lihat Inovasi Selengkapnya
      Beri Komentar
      Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

      Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun