Mohon tunggu...
Rayi Angger
Rayi Angger Mohon Tunggu... Penulis - Halo

mengabadikan momen itu, asik!

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Yang Perlu Diperhatikan Jika Ingin Menjadi "Backpack Journalist"

9 Oktober 2018   02:27 Diperbarui: 9 Oktober 2018   08:08 2876
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo by NeONBRAND on Unsplash

Nilai tambah berikutnya adalah seorang jurnalis generalis dapat memproduksi berita dalam bentuk visual yang menarik, juga audiens dapat merasakan perasaan tertentu dengan bantuan video, audiens juga bisa mendapatkan informasi-informasi yang lebih dalam melalui teks naratif, terakhir adalah memiliki konteks lebih untuk memahami suatu fenomena.

KONKLUSI

Backpack Journalism memberikan penawaran mengenai kemampuan untuk memproduksi berita secara lebih efisien dan cepat, serta terdapat narasi-narasi yang diberikan kepada audiens agar terasa lebih personal dan natural. Sebagai seorang jurnalis, tentunya menjadi pengalaman menarik apabila melakukan produksi berita seorang diri dan tentunya menghasilkan output yang baik.

Namun, menjadi seorang backpack journalist merupakan sebuah tantangan yang sulit. Waktu yang dihabiskan oleh backpack journalist untuk memproduksi berita relatif lebih panjang dibandingkan mengirimkan tim yang beranggotakan banyak orang. 

Kemampuan jurnalis juga harus dipastikan, karena bekerja sendiri memerlukan konsentrasi yang tinggi. Konsentrasi tinggi juga dapat membantu produksi berita yang sesuai layak diberitakan pada audiens. Terlebih perubahan seorang spesialis menuju generalis tidak akan semudah yang dibayangkan, karena tuntutan jurnalis yang dapat mengoperasikan teknologi canggih untuk menunjang produksi berita.

Teknologi terus berkembang, begitu pula tuntutan yang selalu mengikutinya. Pada tahun-tahun berikutnya mungkin akan muncul cara baru untuk memproduksi berita.

Selama teknologi terus berkembang dalam media, maka jurnalis juga harus melakukan inovasi untuk mengimbangi peruabahan tersebut. Tidak hanya citizen journalism, backpack journalism, tapi juga inovasi-inovasi lain yang bertujuan untuk memproduksi berita dengan efektif namun memiliki kualitas yang maksimal.

DAFTAR PUSTAKA

  • Aljazeera. (2016). Mobile Journalism. Aljazeera Media.
  • Andari, M. J. (2014). Fenomena Backpack Journalism di Era Konvergensi Media. 1-23.
  • Kennedy, T. (2010). Backpack Journalism White Paper. US: America University.
  • Lah, P., Martina, Ionita, C., & Hercsel, A. (2011). Being A Backpack Journalist. Slovenia: Socialna Akademija.
  • Pierson, J., & Bauwens, J. (2015). Digital Broadcasting: An Introduction to New Media. USA: Bloomsbury Publishing.
  • Rosales, R. E. (2014). What is Backpack Journalism, Who is a Backpack Journalist? 1-3.
  • Siapera, E., & Veglis, A. (2012). The Handbook of Global Online Journalism. England: Wiley-Blackwell.
  • Zafra, N. (2014). Multimedia Journalism. 1-59.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun