Mohon tunggu...
Moeh Zainal Khairul
Moeh Zainal Khairul Mohon Tunggu... Dosen - Penjelajah

Tenaga Ahli Pendamping UKM Dinas Koperasi dan UKM Kota Makassar 2022 dan 2023 Coach Trainer Copywriting LPK Magau Jaya Digital Lecturer Guru SMP Al AKHYAR

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Digital Marketing Bukan Sekadar Basi-Basi

10 Maret 2024   08:47 Diperbarui: 10 Maret 2024   09:01 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: bing.com/generates images.com

Digital Marketing, sebuah istilah yang sering kali dianggap enteng oleh banyak orang. Ada yang beranggapan bahwa menjalankan digital marketing itu mudah, mungkin itu hanya bagi mereka para expert yang telah bertahun-tahun menekuni bidang ini. Namun, apakah benar demikana? Mari kita telaah lebih dalam.

Pertama, perlu kita pahami bahwa digital marketing bukan hanya sekedar tentang riset, pembuatan konten, setting iklan, dan optimasi sosial media. Ini hanyalah permukaan dari sebuah lautan yang jauh lebih dalam. 

Digital marketing adalah seni dan juga ilmu yang memerlukan pemahaman yang komprehensif tentang perilaku manusia. Mengapa demikian? Karena pada dasarnya, setiap kegiatan marketing bertujuan untuk menyentuh hati dan pikiran konsumen, agar mereka tergerak untuk melakukan aksi, baik itu berupa pembelian produk atau penggunaan jasa.

Dalam konteks digital marketing, pemahaman tentang perilaku manusia menjadi sangat kritikal. Ini karena interaksi yang terjadi tidak lagi berupa tatap muka langsung, melainkan melalui berbagai media digital. Para marketer harus mampu menangkap, memahami, dan menafsirkan perilaku konsumen di dunia digital, yang tentu saja memiliki tantangan tersendiri.

Selain itu, aspek lain yang tidak kalah pentingnya adalah pengelolaan budget marketing. Mengelola budget bukan hanya tentang bagaimana mengalokasikannya, tapi juga tentang bagaimana mengoptimalkannya untuk menghasilkan dampak yang besar. Ini memerlukan pemahaman yang baik tentang ilmu keuangan, meskipun tidak harus menjadi seorang ahli, setidaknya harus memahami dasar-dasarnya dan arah yang harus diambil.

Mengapa kedua aspek ini sangat penting? Karena pada akhirnya, tujuan utama dari digital marketing adalah untuk mendapatkan sales yang banyak dan membangun branding yang kuat. Ini adalah gerbang utama bagi perusahaan untuk tumbuh dan berkembang. Apabila strategi digital marketing yang dijalankan loyo, maka sudah dapat dipastikan cash flow yang masuk ke perusahaan akan tipis, yang berarti pertumbuhan perusahaan akan terhambat.

Oleh karena itu, penting bagi perusahaan untuk tidak salah dalam memilih partner digital marketing. Bukan hanya sekedar memilih berdasarkan popularitas atau harga yang ditawarkan, tapi lebih kepada kemampuan dan keahlian yang dimiliki. Serahkan kepada mereka yang memang expert, yang telah memiliki pengalaman dan pemahaman mendalam tentang digital marketing, sehingga dapat menghasilkan strategi yang efektif dan efisien.

Dengan demikian, kita dapat menyimpulkan bahwa digital marketing bukanlah pekerjaan yang mudah. Ia memerlukan kombinasi dari berbagai ilmu, mulai dari psikologi, keuangan, hingga teknologi. Hanya mereka yang benar-benar memahami dan menguasai berbagai aspek tersebutlah yang dapat dianggap sebagai seorang expert di bidang digital marketing. Untuk itu, bagi perusahaan yang ingin berkembang dan sukses di era digital ini, memilih partner digital marketing yang tepat adalah sebuah keharusan

Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun