Kesehatan jiwa menurut UU No 23 tahun 1996 tentang kesehatan jiwa sebagai suatu kondisi yang memungkinkan perkembangan fisik, intelektual dan emosional yang optimal dari seseorang dan perkembangan itu berjalan secara selaras dengan keadaan orang lain. Selain dengan itu pakar lain mengemukakan bahwa Kesehatan jiwa adalah suatu kondisi sehat emosional, psikologis, dan social yang terlihat dari hubungan intrapersonal yang memuaskan, perilaku dan koping yang efektif, konsep diri yang positif, serta kestabilan emosional (Johnson, 1997).
Gangguan kesehatan jiwa mencakup banyak bentuk, termasuk depresi, kecemasan, bipolar, gangguan makan, dan skizofrenia. Gangguan kesehatan jiwa terjadi ketika keseimbangan kimiawi di otak terganggu. Dampak dari hal tersebut adalah gangguan pada cara berpikir, bertindak, dan merasakan sesuatu, serta cara memandang segala sesuatu dalam kehidupan.
Kesehatan jiwa sangat penting karena seseorang dengan jiwa yang sehat berarti mampu menjalani kehidupan dan dapat menikmati hidup serta jiwa yang sehat akan berpengaruh juga pada kondisi fisik yang sehat pula. Seseorang yang memiliki jiwa yang sehat bisa menghadapi konflik yang terjadi di kehidupannya. Jika mereka tidak bisa menyelesaikan masalah tersebut setidaknya mereka dapat menceritakan kepada orang yang dipercayai atau orang terdekatnya.
Keadaan Kesehatan Jiwa di Indonesia
Kesehatan Jiwa di Indonesia belum terselesaikan hingga saat ini dikarenakan minimnya kesadaran masyarakat terhadap Kesehatan Jiwa. Ini menjadi masalah yang sangat tinggi karena 20% dari 250 juta jiwa di Indonesia mengalami masalah kesehatan jiwa.
Sebelum adanya pandemi COVID-19, angka kasus gangguan kesehatan jiwa telah menunjukkan peningkatan.Adanya pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia saat ini juga menjadi penyebab kesehatan jiwa terganggu. Karena adanya Covid-19 ini, masyarakat merasa cemas, gelisah, takut, serta merasa tertekan. Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018, menunjukkan bahwa lebih dari 19 juta penduduk berusia lebih dari 15 tahun mengalami kondisi gangguan mental emosional, dan lebih dari 12 juta penduduk berusia lebih dari 15 tahun mengalami depresi. Dari data tersebut sudah jelas bahwa masyarakat Indonesia kurang edukasi tentang pentingnya kesehatan jiwa.
Ciri – Ciri Jiwa yang Sehat
Jiwa sehat memliki ciri - ciri sebagai berikut yaitu
1. Mampu menghadapi tekanan hidup
2. Merasa bahagia dan sehat