Mohon tunggu...
BANYU BIRU
BANYU BIRU Mohon Tunggu... Penulis - Guru | Pecandu Fiksi

Orang yang benar-benar bisa merendahkanmu adalah dirimu sendiri. Fokus pada apa yang kamu mulai.Jangan berhenti, jangan merendah, selesaikan pertandinganmu. Kita berkarya untuk keabadian. Sesungguhnya karya adalah anak. Biarkan ia berproses, tumbuh dewasa dan menemukan jodohnya.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Fika Tak Jauh Berbeda

23 Juli 2019   19:23 Diperbarui: 24 Juli 2019   16:50 126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Fika (dokpri)

Aku sadar sekarang, Fika tak jauh berbeda dan tak pernah berbeda. Ia normal. Hanya orang buta hati nurani yang mengatakan ia tak normal. Berusaha mengotak-otakkan manusia hanya dari segi fisik yang kasat mata. Aku bangga pada Fika dan aku bahagia bahwa aku telah menjadi bagian dari cerita hidupnya dari kisah ia tulis dalam novelnya. Aku menemukan jati diriku berkat Kania. Aku terus mencoba belajar menulis cerita dan opini. Aku bahagia bisa belajar tentang hidup bahwa pada hakikatnya manusia sama walau tak sempurna.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun