Mohon tunggu...
Rania Alexandra Rizal
Rania Alexandra Rizal Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Masih belajar

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Apa yang Terjadi Jika Overthingking Melanda?

27 September 2021   14:08 Diperbarui: 27 September 2021   14:23 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Overthingking disebabkan oleh suatu emosi, yaitu takut. Sehingga jika kita memulai berpikir kea rah situ bayangkan hal tersebut bisa menjadi baik dan tetap pertahankan pikiran tesebut.

  • Accept Your Best

Penyebab ketakutan overthingking selalu berdasarkan perasaan atas tidak cukupnya kita dalam melakukan sesuatu. Tetapi yang harus kita ingat, bahwa kita sudah mengeluarkan effort terbaik kita dan kesuksesan itu adalah sesuatu yang kita tidak bisa control.

  • Ubah ketakutanmu

Ketika kamu takut akan gagal, ingat bahwa segala sesuatu yang sebelumnya tidak berhasil bukan berarti kita akan selalu gagal. Ingat setiap kesempatan adalah awal yang baru dan tempat untuk memulai lagi.

Jadi setelah mengetahui apa itu overthingking dan dampak yang ditimbulkan, kita harus mulai menyadari betapa pentingnya untuk terus berpikir positif dan menghindari overthingking. Sekarang focus atas apa yang dapat kita kerjakan. Berpikirlah sewajarnya dan lakukan apa yang bisa kita lakukan.

Daftar Pustaka

Sofia,L.,Ramadhani,A.,Putri,E.T.,Nor,A.(2020).Mengelola Overthingking untuk Meraih Kebermaknaan Hidup.Jurnal Pelayanan Kepada Masyarakat, 2(2) 2020.doi.org/10.30872/plakat.v2i2.4969

Sebo,T.A.R.,Gratia,D.J.,Megarina,Y.,Lopuhaa,F.A.,Lara.(2021). Pandangan Masyarakat terhadap Overthinking dan Relasinya dengan Teori Rational Emotive Brief Therapy. https://doi.org/10.31234/osf.io/s8xpk

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun