Mohon tunggu...
Rahmat Asmayadi
Rahmat Asmayadi Mohon Tunggu... Guru - Pendaki ⛰

Pengajar💡 yang suka ngeblog✏, jejaring sosial, bola⚽, jalan-jalan, hobi dengan gadget dan teknologi📲~

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Maukah Engkau Menikah Denganku

16 Oktober 2019   09:54 Diperbarui: 16 Oktober 2019   09:54 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Biarkan cinta ini mengalir di dalam darah dan tumbuh di dalam dada
Hingga kehati dan menjadi bunga - bunga yang indah
Bunga - bunga cinta yang merekah - rekah
Yang awalnya hanya hadir melalui pandangan mata
Yang datang nya tidak bisa di cegah waktu walau hanya sesaat
Berbahagialah pada saat itu , ketika bersama orang yang di cintai

Tak bisa di pungikiri lagi
Walau berkali - kali di ingkari
Perasaan untuk mencintai
Dan juga untuk menyayangi
Tidak mudah untuk di hindari

Bila kau dan aku bersama dalam sebuah singgasana
Orang - orang tersenyum bahagia
Melihat kita berdua
Cinta menjadikan kita raja dan ratu
Dalam sebuah pesta pernikahan yang kita impikan
Sungguh di saat itulah yang aku inginkan dari kita
Menjadi pasangan suami istri yang berbahagia
Membangun cinta dalam rumah tangga
Sungguh saat itulah yang aku ingijnkan dari cinta
Dari cinta kita....

Biarkan waktu terus berlalu tapi cintaku takkan pernah lalu
Biarkan hujan membasahi bumi dan senyumanmu, membasahi hati
Hingga nanti kita bersama duduk berdua dalam pelaminan
Hingga nanti kita bahagia memiliki buah hati yang bijaksana

Telah lama aku menunggumu di dalam sabar dan penantian
Telah lama aku menantimu dengan cinta karena Tuhan
Kini telah tiba saat-saat yang indah
Saat-saat berakhirnya penantianku padam
Maukah Engkau Menikah Denganku?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun