Mengapa berpisahSekian lama berdua kita memadu cintaSekian lama berdua kita saling berkasih mesraMengapa dirimu tega hingga harus berpisah
Mengapa harus sendiri di malam yang sunyi, Saat bintang-bintang berdiam diri di langit gelap, Jika bisa berdua, merangkai cerita indah, Di antara bisi
Karena kesalahan ku dimasa lalu, menjadikan ku seorang pengecut. Bahkan menghadapi kejahatan dunia pun aku tak sanggup
Kita bak dua insan yang tak pernah habis bahan bicara
Kamu dan aku yang tahu rasanya di satu tempat diujung senja dengan satu gelas kopi hitam yang telah tersaji
Itu semua hanya terserah pada mu, aku tak bisa bicara dan hanya pasrah bahwa cinta itu anugrah sang ilahi ya Roby.
Mencintai itu selalu berujung pada kata "terarah kepada..."
Cinta. Awal mendapatkan cinta, tentu dengan saling mengenal dan bertemu. Katakan cinta sudah ada, rasa yang tersimpan di hati.
Puisi merekayasa untuk bahagia, walaupun penuh keraguan, tapi masih bisa dilakukan, dengan keberanian
Begitu berbahagianya saat melihat anakku di pelaminan bersama istri tercintanya. Dia menemukan seorang gadis di Yogyakarta dan berasal dari Madiun .
Sekadar fiksiana dalam rangka mencoba memahami apa itu hari kemenangan.
Malam Minggu ini hanya seorang diri mengenang yang terjadi masa lalu yang telah kita lakukan berdua
Melihat pernikahan Omjay dan istri tercinta yang bahagia selama 25 tahun terasa seperti impian
Alunan musik sayup terdengar Menemani kebersamaan kita Dalam remang hening ruang
Untuk pertama kali kami berdua berkunjung ke Samarinda, hari ini tanggal 8 February, 10 tahun yang lalu. Tepatnya tanggal 8 February tahun 2013 .
Tak ada kenangan yang lebih indah dari hujan di akhir bulan Desember
Semua bergerak, manusia yang mendekat dan menjauh..
Sepasang suami isteri itu memang kadang merasa kesepian di rumah mereka
Memang bukan seindah yang para insan bayangkan, kita bercerita, bercanda, dan menertawakan kebodohan masa lalu aku dan kamu. kebetulan saat senja.