Stereotipe bahwa merokok keren dan maskulin turut andil dalam membentuk kebutuhan sintesis ini dalam alam bawah sadar manusia.
Terlebih kita tahu bahwa adiksi merokok sangat besar karena nikotin di dalamnya sehingga orang akan merasa kehilangan sesuatu jika belum merokok.Â
Jika menaikan harga cukai rokok sebagai suatu cara untuk mengurangi dorongan merokok hanya akan memeras para perokok dengan adiksi mereka.
Simpulan
Cukai rokok yang naik hanya akan menghisap habis uang para perokok karena mereka punya adiksi yang jauh lebih sulit dihilangkan walau dengan rasionalisasi apapun seperti peraturan ini.
 Dorongan psikologis seseorang untuk merokok memang sangat rumit tapi bisa kita temukan solusinya selain penaikan bea cukai rokok.
Dalam artikel ini memang hanya memaparkan masalah psikologisnya saja tanpa solusi karena kita tahu bahwa orang-orang di instansi pemerintahan adalah orang cerdas yang dibiayai rakyat untuk mencari solusinya bagi kebaikan rakyat.Â
Sebelumnya saya bukan perokok juga bukan pro rokok tapi hanya kontra terhadap peraturan ini. Â