Sendiri dalam Keramaian

Sendiri dalam keramaian berarti tingkat Introvert sudah mencapai puncak?

Oleh: Rahmat Hariadi

Tingkat Spiritual yang dimiliki oleh seseorang tidaklah sama bahkan sulit untuk dinilai  tingkatannya, sikap dan tindakan terkadang dijadikan indikator untuk mengukur tingkat spiritual seseorang, namun itu bukanlah indikator yang sebenarnya, karena  hal tesebut berkaitan antara makhluk dan Khalik. Dewasa sangat berkaitan dengan sikap apakah ia termasuk pribadi yang introvert atau ekstrovert.

Apa itu Introvert? Introvert adalah sikap diri yang cenderung tertutup terhadap orang lain, sikap ini  memiliki jiwa yang pendiam namun tidak mutlak. Introvert lebih cenderung menyembunyikan hal-hal yang dimilikinya termasuk rasa baik susah maupun senang, Introvert pun tidak identic dengan kata diam. Sikap ini jika berinteraksi dengan Tuhannya maka ia tidak suka jika diketahui oleh orang lain. Bahkan Lebih suka menulis dari pada berbicara. Andaikata ia adalah seorang cat lovers maka ia akan lebih memilih menyapa hewan tersebut daripada manusia yang berjumpa dengannya.

Apa itu ekstrovert? Dalam ruang lingkup keseharian, kita akan menemukan orang yang suka bercanda dan jail terhadap temannya, seorang inilah yang memiliki ciri-ciri ekstrovert, yaitu periang dan suka ngobrol, mudah kenal dengan orang lain (hal-hal yang positif) dan lebih suka kecenderungan kinestetik (dalam teori Multiple Intelegences: teori Howard Gardner). 

Jika dalam sebuah organisasi atau komunitas maka ia akan memilih sector bidang humas (bagian wara-wiri). Hubungan vertikalnya pun akan cenderung kepada hal yang suka berjumpa dengan orang banyak. Banyak teman banyak rejeki itulah prinsipnya.

Bisakah Introvert dan ekestrovert dipadukan?  Menurut Dr. Meswantri .ST. M.Sim, sikap seeorang bisa saja berubah dalam keadaan tertentu, dalam tindakannya bisa saja ia adalah seorang introvert, Namun jika diberikan panggung, maka ia adalah akan bertransformasi menjadi ekstrovert yang luarbiasa, dalam hal ini harus memiliki talent tertentu. 

Skill berbicara di depan orang banyak akan membuatanya tidak berhenti  berbicara sampai orang lain tidak mampu mengingat semua apa yang disampaikannya. Mereka ini cenderung multitalent namun juga harus hati-hati sebab sebab jika mempelajari semua hal tanpa  memberikan waktu lebih apa yang diimpikan, maka tidak akan mampu menguasai satu bidang tertentu.

Interaksi social seorang yang introvert. Interaksi terhadap masyarakat tidaklah se-aktif ekstrovert, bahkan Introvert pun jika ingin memiliki karier yang gemilang, harus diangkat oleh introvert, introvert tidak akan mampu mengangkat dirinya sendiri sebab kemampuan social itulah dan sikap tertutup yang dimilikinya. 

Meskipun dalam bermasyarakat bukan halangan bagi seorang introvert, ia akan pro-aktif meskipun kuantitas kata-kata yang dikeluarkan minim. Inilah yang disebut "bersikap Introvert dalam lingkungan ekstrovert. (sendiri dalam keramaian). 

Apabila sikap ini mampu dipertahankan  dan tidak terpengaruh terhadap lingkungan tertentu maka introvertnya sudah mencapai puncak, langkah yang harus dilakukan adalah meningkatnya kreatifitasnya, ia hanya perlu meningkatkan kualitasnya jika memiliki talent, namun apabila tidak memiliki talent tersebut, ia harus mengambil jalan usaha dan lebih kerja keras.