Hal itu tentunya akan semakin menjadikan pengeluaran keuangan sehari-hari semakin meningkat di luar kebutuhan kuota. Maka dari itulah para orang tua harus benar-benar sabar dalam mengatasinya.
Selain itu, kendala yang sering terjadi ialah keterbatasan ketersediaan sinyal, sinyal kerap kali menjadi permasalahan ketika proses pembelajaran daring karena jika pelajar tidak bisa mengakses internet ketika dirumah.
Itu artinya mereka harus keluar rumah atau mencari tempat dimana mereka bisa mendapatkan sinyal yang lancar demi pembelajaran daring. Dan apabila itu dilakukan maka perilaku tersebut menyimpang dari peraturan yang seharusnya mereka melakukan kegiatan apapun dirumah.
Menurut, kebanyakan pendapat orang tua ataupun siswa, mayoritas mereka memang memilih pembelajaraan secara offline atau tatap muka daripada melalu media online, namun apapun yang dirasakan mereka saat ini haruslah tetap dilaksanakan karena kondisi alam yang belum kunjung membaik.Â
Baca juga : Google Form sebagai Alternatif Media Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) Selama Pandemi COVID-19
Yang dapat kita lakukan hanyalah bagaimana cara kita mengatasi agar bisa menangkap ilmu-ilmu yang diberikan secara daring, kita harus berusaha membangun fokus kita sendiri dalam pembelajaran, karena hal tersebut adalah cara yang terbaik demi memutus rantai penyebaran covid-19.