Apabila kita berbicara tentang keadilan, sesuai dengan isi pancasila ke-5 di sebutkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia, namun realnya tidak seperti yang terkandung pada ideologitersebut. Saat ini keadilan hanya milik orang-orang yang memiliki kekuasan dan uang yang melimpah, orang-orang miskin harus berjuang keras untuk mendapatkan keadilan. Padaha orang miskin juga rakat indonesia yang berhak mendapatkan keadilan. Mau dibawa kemana bangsa ini kalau keadilan belum ditegakan dengan baik.
Ironisnya penegak hukum yang diberi amanat untuk memberi keadilan pun menyeleweng dan berani menerima suap dari orang- orang yang memiliki jabatan dan uang yang melimpah agar bisa membeli keadilan. Mereka tidak sadar bahwa perbuatan mereka sangat memalukan, mereka lebih bernafu pada uang dan kekuasaan. Ironis memang keadilan saat ini bisa dibayar dengan uang. Bangsa ini dikotori oleh orang-orang yang diberi amanat namun mengkhianati amanat tersebut, padahal mereka yang menjadi penegak hukum memiliki pendidikan yangtinggi, bagaimana mereka bisa memberantas korupsi yang merajalela di bangsa ini, kalau mereka juga ikut dalam skandal kotor tersebut.
Banyak yang harus di perbaiki dalam bangsa ini terutama orang-orang yang diberi tanggung jawab namun mereka mengkhianatinya perlu adanya kesadaran dan pendidikan agama agar mereka tidak terjerumus semakin dalam oleh perbuatan keji itu. Masyarakat juga harus aktif dan berpartisipasi dalam mengawasi penegak hukum kita, jangan mau kita dibodohi dan diperalat oleh mereka. Kita tidak boleh acuh terhadap nasib bangsa kita. Sebagai masyarakat indonesia kita wajib mempelajari pendidikan kewarganegaraan agar kita mempunyai pengetahuan yang luas dan mengerti akan hak dan kewajiban kita.