"Krawang-Bekasi"
 Kami yang kini terbaring antara Krawang-Bekasi
Tidak bisa teriak "Merdeka" dan angkat senjata lagi
Tapi siapakah yang tidak lagi mendengar deru kami ini
Terbayang kami maju dan mendegap hati?
 Kami bicara padamu dalam hening di malam yang sepi
Jika dada ini rasa hampa dan jam dinding yang berdetak,kami mati muda
Yang tinggal hanya tulang-tulang diselimuti oleh debu
Kenang,kenanglah kami wahai penerus bangsa ini
Kami sudah mencoba apa yang bisa kami coba selama ini
Tapi kerja kami belum selesai,belum bisa mempertaruhkan ratusan jiwa yang ada di negara ini
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!