Mohon tunggu...
Putri Wulandari
Putri Wulandari Mohon Tunggu... English Tutor | Freelance Content Writer

Random Thought About Lifestyle, Movies, K-drama, Beauty, Health, Education and Social Phenomena | Best Student Nominee Kompasiana Awards 2022

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Tabungan Emas di Pegadaian Digital, Seperti Menanti Pohon Berbuah Lebat

11 Agustus 2025   11:00 Diperbarui: 11 Agustus 2025   10:25 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi emas batangan (sumber: detikFinance)

Seiring dengan naiknya pamor investasi emas akhir-akhir ini, saya rasa-rasanya juga ingin memulai investasi emas yang riil. Walaupun memang sudah memiliki emas dalam bentuk perhiasan, Emas batangan tentunya memiliki keuntungan dan aturan yang berbeda dengan perhiasan.

Emas Investasi Jangka Panjang ya Bestie!

Sebenarnya, kurang tepat untuk mengkategorikan emas sebagai bagian dari investasi. Emas lebih cocok disebut sebagai barang penjaga nilai uang atau safe haven.

Setiap tahunnya, mata uang di negara kita akan mengalami inflasi. Uang Rp100.000 di masa lalu mungkin bisa digunakan untuk membeli banyak barang. Namun, saat ini uang dengan jumlah tersebut mungkin hanya dapat digunakan untuk membeli beberapa barang pokok saja. Hal ini terjadi karena ada perubahan nilai mata uang.

Karena pertumbuhan ekonomi yang cenderung tidak stabil, emas dapat mempertahankan bahkan meningkatkan nilainya. Tiap tahun harga emas cenderung stabil dan naik walaupun tidak sebanyak instrumen investasi yang lain. Oleh karena itu, emas bisa menjadi instrumen investasi jangka panjang yang worth it untuk dicoba apabila memiliki sejumlah dana ‘dingin' yang tidak terpakai.

Ibaratnya, kamu menanam pohon mangga. Seiring bertambahnya tahun, pohon akan semakin besar semakin besar semakin besar tetapi tetap membutuhkan sekian banyak daun untuk dapat dipanen buahnya.

Bikin Tabungan Emas? Easy-Peasy

Jenis – jenis transaksi emas (sumber: Aplikasi Pegadaian Digital)
Jenis – jenis transaksi emas (sumber: Aplikasi Pegadaian Digital)
Kalau dulu mungkin banyak orang yang berpikiran apabila untuk membuka tabungan emas pastinya harus datang ke kantor bank tertentu yang memang menyediakan layanan ini. Namun, seiring dengan digitalisasi yang semakin canggih, membuka tabungan emas menjadi lebih mudah dengan adanya aplikasi tertentu salah satunya adalah Pegadaian Digital.

Aplikasi Pegadaian digital bisa langsung diunduh melalui Appstore maupun Playstore dengan mudah. Aplikasinya juga beresin dan telah diawasi oleh OJK. Dengan menggunakan data-data diri yang sesuai dengan KTP, kita bisa langsung membuat akun dan melihat banyak layanan yang ditawarkan di dalamnya.

Jujur, aplikasi ini sangat mudah digunakan bahkan terasa seperti aplikasi dompet digital biasa dibandingkan aplikasi milik perusahaan BUMN yang menawarkan tabungan emas. Kamu bisa membuka tabungan emas, membuka deposito emas, mencicil dan tentunya menggadaikan emas hanya dengan satu aplikasi.

Reputasi Bagus dan Aman

Walaupun awalnya ragu, Pegadaian digital bisa menjadi opsi membuka tabungan emas yang paling aman karena memiliki reputasi yang bagus. Pegadaian merupakan salah satu BUMN yang terus berbenah dan kembali mendapatkan banyak kepercayaan dari masyarakat. Layanan publiknya juga semakin bagus produknya juga sampai saat ini semakin banyak dan beragam. Secara tidak langsung, ini menjadi garansi keamanan bagi tabungan yang kita buat di sana.

Selain itu, memilih Tabungan Emas Pegadaian Digital menjadi opsi yang ringkas dan tidak ribet untuk kita para gen Z. Apabila memiliki tabungan emas baik di rumah maupun di bank tertentu, kita harus mengeluarkan segelintir dana yang tidak sedikit untuk memiliki safe deposit box. Namun, dengan tabungan emas digital ini, kita hanya perlu membayar biaya pemeliharaan sebesar Rp30.000 tiap tahun dan emas kita akan terjamin keamanannya.

Jangan Lupa Cek Harga yah!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun