Mohon tunggu...
putri nursalsabila
putri nursalsabila Mohon Tunggu... mahasiswa

memasak

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mencetak Generasi emas: Kolaborasi Perguruan Tinggi, Karakter, dan Teknologi (Social Movement MATAF Maba UNISA Yogyakarta 2025)

21 September 2025   18:13 Diperbarui: 21 September 2025   18:13 10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

 Memasuki pelaksanaan Social Movement pada hari Sabtu, 20 September 2025, ribuan mahasiswa baru Universitas 'Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta disuguhi 2 materi. Materi pertama membahas tentang "Pembinaan Karakter Untuk Penyiapan Generasi Emas Tahun 2025"  dan materi kedua membahas tentang "Perguruan tinggi era digital dan revolusi industri".

Yang pertama menghadirkan Irfan Amale yang membawakan materi "Pembinaan Karakter Untuk Penyiapan Generasi Emas Tahun 2025 ". Adapun materi-materi yang dipaparkan beliau yaitu:

Terdapat 3 Formula Rahasia (Ubah generasi rebahan jadi generasi emas):

1. Find your life mission

Misi hidup adalah pernyataan pribadi yang mendefinisikan tujuan dan arah hidup kita.  Kita harus menerapkan prinsip Growth Mindset dalam diri kita, kareni ini mengubah cara Anda berpikir tentang potensi diri, mengubah kegagalan menjadi motivasi, dan secara fundamental menyiapkan Anda untuk menghadapi setiap tantangan hidup dengan sikap yang positif dan produktif. 

Ada 4 Proses untuk menemukan potensi diri yaitu; passoin, vocation, profession, dan mission.

2. Hack and build your system

Terdapat 3 hack: 

- 10 tombol rahasia; kesenangan, kebanggaan, keingintahuan, minat, purpose, kebutuhan, manfaat, tantangan, keyakinan, dan makna.

- Delay instant dopamin

Ketika kita melakukan sesuatu yang menyenangkan seperti; mengecek media sosial, membeli barang, atau makan makanan favorit, otak akan melepaskan dopamin yang memberikan rasa puas instan. Jika hal ini menjadi kebiasaan, otak kita akan terlatih untuk selalu mencari "suntikan" dopamin cepat, sehingga kita kesulitan fokus pada tujuan jangka panjang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun