Penerapan Prinsip BASIC pada Media Liputan6.com

Sebagai salah satu media jurnalisme multimedia, liputan6.com telah menerapkan prinsip BASIC yang diutarakan oleh Paul Bradshaw.

Dari waktu ke waktu praktik jurnalisme multimedia kian menjamur.

Media berita online berlomba-lomba untuk memproduksi sebuah berita yang dikemas secara menarik. Berbagai format berita pun digunakan untuk dapat menarik perhatian pembacanya.

Terdapat lima prinsip dalam merumuskan produk jurnalisme multimedia yang telah dijabarkan oleh Paul Bradshaw yaitu Brevity, Adaptation, Scannability, Interactivity, dan Community and Conversation.

Kelima prinsip tersebut disingkat menjadi BASIC.

Liputan6.com merupakan salah satu portal berita online yang menerapkan praktik jurnalisme multimedia. Apakah dalam prakteknya, liputan6.com telah menerapkan prinsip BASIC ?

Untuk mengetahui hal tersebut, simak lebih lanjut artikel ini

Penerapan Prinsip Brevity

Prinsip Brevity merujuk pada keringkasan sebuah artikel.

Audiens akan merasa nyaman dan sangat terbantu jika sebuah konten berita ditulis dengan dengan ringkas dalam bentuk paragraf yang pendek.

Misalnya dalam satu paragraf hanya berisi satu hingga dua kalimat saja.

Jika seorang jurnalis ingin menghasilkan konten dengan ribuan kata, alangkah baiknya ia membaginya ke dalam beberapa bagian.

Perlu diingat bahwa setiap bagian telah memiliki fokus pembahasannya masing-masing sehingga tidak ada pengulangan informasi.

Keringkasan berita di portal berita liputan6.com dapat dilihat pada salah satu produk beritanya yang berjudul "Bertandang ke Rumah Jenderal Andika Perkasa, Komisi I DPR Dijamu Nasi Liwet". 

Berita tersebut menggunakan teknik penulisan paragraf pendek, dimana tiap paragrafnya hanya berisi satu hingga dua kalimat saja. Hal ini tentu saja memudahkan audiensnya dalam membaca melalui media apa saja.

Prinsip brevity tidak hanya diterapkan ke dalam bentuk teks saja melainkan prinsip tersebut juga diterapkan pada produk berita dalam bentuk video dan audio.

Mengacu pada berita yang sama, liputan6.com juga menyediakan video berdurasi 1 menit 30 detik. Video tersebut digunakan oleh jurnalis sebagai pelengkap dari informasi yang telah dituangkan melalui teks, sehingga isi video tersebut tidak dapat anda temukan pada teks berita.

Dari hal tersebut dapat terlihat bahwa liputan6.com telah menerapkan prinsip brevity dalam berbagai bentuk produk beritanya.

Penerapan Prinsip Adaptability

Prinsip adaptability merujuk pada bagaimana seorang jurnalis mampu beradaptasi dalam memproduksi sebuah berita di era media baru.

Dengan semakin canggihnya teknologi, jurnalis dimampukan untuk memproduksi sebuah berita dalam berbagai format sehingga berita tidak lagi seputar teks saja.

Mengingat produk berita dari jurnalisme multimedia harus memuat minimal tiga bentuk berita meliputi video, audio, foto, infografis, hyper teks, animasi dan masih banyak lagi.

Foto: Liputan6.com

Liputan6.com sudah menerapkan prinsip kedua yang diberikan oleh Paul Bradshaw. Hal ini dapat dilihat pada berita yang berjudul "Infografis Jenderal Andika Perkasa Calon Panglima TNI Pilihan Jokowi". 

Terlihat pada berita tersebut, liputan6.com menyajikannya dalam tiga format yaitu teks, foto, dan infografis yang masing-masing memiliki fokus informasi yang berbeda.

Penerapan Prinsip Scannability

Prinsip scannability merupakan prinsip yang merujuk pada cara pengguna web dalam mencari sebuah informasi mencakup pencaharian judul, subjudul, dan tautan menggunakan internet.

Selain itu scannability juga merujuk pada teknik membaca cepat yang dilakukan oleh audiens untuk memperoleh informasi dari sebuah berita. 

Mengingat masyarakat cenderung hanya menyisihkan sedikit waktu untuk membaca berita.

Oleh karena itu untuk mendukung teknik ini seorang jurnalis harus mempertimbangkan keringkasan dan kejelasan sebuah berita.

Selain itu, terdapat beberapa teknik yang akan mendukung kemampuan scanning pembaca yaitu jurnalis harus membuat

• Judul/headline yang jelas dan tidak ambigu

• intro 

• Membuat sub judul

• Bullet list 

• Kutipan indentasi

• Menaruh hyperlinks

• Kata-kata tebal sebagai sorotan

Liputan6.com telah menerapkan teknik peningkatan scanning dalam portal beritanya. Terlihat dari judul yang digunakan jelas dan tidak ambigu. 

Serta di dalam penggunaan judulnya liputan6.com menggunakan beberapa kata kunci sehingga dalam pencarian menggunakan kata kunci beritanya muncul dengan berita-berita media lainnya.

Penerapan Prinsip Interactivity

Prinsip interactivity tidak hanya merujuk pada bagaimana ketersediaan tempat untuk pembaca memberikan komentar/feedback melainkan bagaimana sebuah portal berita memampukan pembacanya untuk mengontrol sebuah media.

Kontrol yang dimaksud disini adalah kebebasan pengguna web untuk mengakses informasi menggunakan media apapun, dimanapun, dan kapanpun, serta mengakses berita dalam bentuk format apapun.

Foto: Liputan6.com

Liputan6.com menyediakan berbagai macam bentuk berita dalam portal beritanya. Semua berita tersebut dapat kita akses dimanapun, dan kapanpun menggunakan internet. Bahkan berita yang sudah lama dapat kita akses kembali.

Selain itu liputan6.com juga menyediakan kolom reaksi bagi penggunanya untuk memberikan feedback kepada perusahaan media.

Penerapan Prinsip Community and Conversation

Prinsip yang terakhir terbagi menjadi dua bagian yaitu community dan conversation.

Prinsip community merujuk pada perusahaan media sebagai rumah kedua oleh para jurnalis. 

Prinsip conversation merujuk pada interaksi yang terjadi antara perusahaan media dengan konsumennya. 

Jurnalis membutuhkan audiens sebagai kontributor aktif, moderator, dan editor. Untuk membangun relasi dengan audiensnya, perusahaan menyediakan kolom komentar untuk audiens dapat berinteraksi langsung dengan jurnalis.

Liputan6.com tidak menyediakan kolom komentar namun ia menyediakan kolom reaksi di setiap beritanya agar pembacanya dapat memberikan feedback kepada jurnalis