Workshop Latihan Fisik Berbasis Sport Science untuk Meningkatkan Latihan Fisik Pencak Silat

Mahasiswa FIK UM mengadakan pengabdian kepada masyarakat dengan diadakannya "workshop Latihan Fisik Berbasis Sport Science untuk meningkatkan kualitas latihan pencak silat diera peraturan baru". sering ditemui pelatih yang tidak membuat program latihan, meraka hanya melatih dengan mengalir tanpa pembuatan program latihan. Padahal salah satu aspek penting penunjang keberhasilan prestasi atlet ialah program latihan yang baik. Pembuatan program latihan dimaksud untuk mengarahkan latihan dengan tujuan untuk memandu proses latihan yang terencana, sehingga membuat progress di setiap prosesnya, menuju penampilan terbaik pada sebuah kompetisi. 

Mencapai penampilan puncak dengan meningkatnya prestasi atau performance seorang atlet dengan memaksimalkan adaptasi fisologis, teknik, taktik, strategi, dan mental. Apalagi di era 4.0 ini atlet dituntut untuk mampu memiliki teknik yang unggul dan memiliki fisik yang baik untuk mampu mengalahkan lawannya, berkaitan dengan hal itu pelatih harus mampu untuk meningkatkan kualitas atlet baik dari segi fisik maupun psikologisnya. (Digital & Conference, 2021). Untuk menunjang keberhasilan peningkatan prestasi atlet, pemahaman pelatih dalam merencanakan suatu program latihan itu sangat penting. 

Maka dari itu, kami dari tim PPM PM ingin memberi rujukan dengan telah mengadakannya "Workshop Latihan Fisik Berbasis Sport Science untuk peningkatan kualitas latihan Pencak Silat". Dengan diadakannya work shop tersebut diharapkan dapat menjadi salah satu solusi, memberikan kemudahan bagi para pelatih yang ada dikota malang, sehingga dapat membuat rencana latihan secara terprogram, menunjang peningkatan prestasi olahraga pencak silat dikota malang.

Dalam workshop tersebut, terdapat tiga pemateri yang mengimplementasikan materi yang dibawakannya. Tiga pemateri tersebut ialah, Coach Edy suhartono dengan materi yang dibawakan mengenai materi teknik-teknik didalam pencak silat peraturan baru, Coach Kurniati Rahayuni, S.Psi M.Psi, Ph.D dengan materi Sejarah Olahraga, dan Coach Muchammad Wira Adi dengan materi Basic Physical For Sports. 

Latihan Beban merupakan, Latihan yang mengacu kepada beban untuk mengkontraksi kekuatan otot. Cara berlatihnya dapat menggunakan : Body Weught, Mesin Beban, Resistnace Band, Weight Ball, dan lain sebagainya. Tujuan dari latihan beban ialah Meningkatkan massa otot tubuh untuk menghasilkan percepatan metabolisme dan performa gerak. Terdapat prinsip berlatih beban diantaranya :

1. ROM / Range Of Motion : Ruang gerak sendi

2. Kontraksi otot : Fokus pada kontraksi otot yang dilatih atau dituju

3. Progressive Overload : Penambahan beban atau penambahan tingkat kesulitan

4. Rest periode : Waktu istirahat pada tiap set (1-5 menit) dan masa pemulihan setelah sesi latihan (2x24 Jam).

5. Tempo

Tahapan kondisi Fisik dasar sebelum mengarah pada skill Specific sesuai harapan pelatih diantaranya :

1. Fase Stabilitas (Aerobic & Anaerobic)

2. Fase pembentukan (kekuatan, Hyperthropy, dan kekuatan maksimal)

3. Power

Selain itu, juga terdapat beberapa Phase lain, diantaranya :

Phase 1 -- stabilization endurance

Phase 2 -- strength endurance

Phase 3 -- Muscular Development

Phase 4 -- Maximal Strength

Phase 5 -- Power

Kesimpulan yang disampaikan, untuk mencapai penampilan puncak dengan meningkatnya prestasi atau performance seorang atlet dengan memaksimalkan adaptasi fisologis (respon tubuh pada saat berolahraga dan cara tubuh dapat menyesuaikan diri terhadap olahraga dari waktu-kewaktu) , teknik, taktik, strategi, dan mental. Untuk menunjang keberhasilan peningkatan prestasi atlet, pemahaman pelatih dalam merencanakan program latihan fisik yang baik dan benar itu sangat penting, yaitu dengan memperhatikan prinsip berlatih beban fisik, fase tahapan kondisi fisik, Persiapan sebelum melakukan latihan fisik, dan penerapan latihan fisik bagi atlet.