Mohon tunggu...
Putri Indah Puspita Sari
Putri Indah Puspita Sari Mohon Tunggu... Freelancer - mahasiswa

penggagum karya musik, tapi kayaknya sekarang tambah karya sastra juga hihii

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Teh Daun Alpukat Ternyata Mengandung Berjuta Manfaat

24 September 2019   01:13 Diperbarui: 24 September 2019   02:27 445
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Daun memiliki banyak manfaat yang dapat kita ambil. Akan tetapi, bagaimana cara kita memanfaatkannya? agar kandungan nutrisi di dalamnya tetap melimpah dan tidak rusak. 

Hampir semua bagian- bagian tumbuhan dapat kita manfaatkan, mulai dari akar, batang, daun, biji, buah, dan bahkan bunga. Berbicara tentang manfaat tumbuhan pasti tidak akan lepas dari kata kesehatan, memang ada bagian -- bagian tumbuhan yang mungkin beracun namun banyak pula yang memiliki sejuta manfaat yang selama ini belum kita ketahui bahkan mungkin sering kita abaikan.

Saat ini, untuk mengefektifkan lahannya, para petani juga mulai belajar pengembangan pemanfaatan bagian -- bagian tumbuhan yang ia tanam agar menghasilkan keuntungan ekonomis yang lebih besar. Banyak tanaman - tanman seperti tanaman buah, yang selama ini hanya di manfaatkan buahnya atau bijinya saja, padahal ada bagian lain yang juga dapat di manfaatkan karena memiliki khasiat tertentu. Salah satu contoh bagian itu adalah daun. Oleh karena itu, banyak orang mencari cara agar khasiat dari daun ini tetap dapat dimanfaatkan. Biasanya, daun yang bisa di manfaatkan adalah daun -- daun yang masih muda. Mereka memanfaatkannya dengan cara ditumis, direbus, digoreng dan bahkan cara lain  adalah dengan mengeringkanya lalu menyeduhnya seperti kita membuat teh. Dengan cara ini pula tidak akan banyak khasiat atau manfaat daun yang hilang ataupun terbuang sia sia. Beda halnya jika kita mengolahnya dengan cara digoreng atau direbus, tentunya hal ini dapat menyebabkan zat yang ada dalam daun rusak atau bahkan hilang.

Dengan mengolah daun dengan cara dikeringkan lalu diseduh, orang -- orang biasa menyebutnya dengan teh. Jadi saat ini banyak orang yang menyebut minum teh namun bukan dari daun teh. Karena banyak jenis daun yang dimanfaatkan untuk dijadikan minuman seduh. Contohnya seperti teh daun sirsak, teh daun kelor, teh daun salam, teh daun kopi, teh daun jati dan ada pula teh daun alpukat. Yaps, jika mendengar kata alpukat tentu pikiran kita akan langsung membayangkan kenikmatan buah yang berwarna kuning tersebut. Banyak yang memanfaatkannya dengan cara di buat jus maupun di makan secara langsung. Namun, jarang orang mengetahui bahwa daunnya juga dapat dimanfaatkan menjadi minuman. Karena daun ini mengandung banyak khasiat seperti gula, d-parseit, flavonoid quersetin, dan senyawa sterin. (Maryani, 2006)

Sumber : Dokumen Pribadi

Teh daun alpukat mudah untuk dibuat. Hanya perlu menggambil daun -- daun muda pada pohon alpukat, lalu mencucinya hingga bersih. setakh itu diiris tipis - tipis dan dikeringkan di bawah sinar matahari. Setelah kering, rebus sesuai kebutuhan lalu di minum. Sisa daun yang sudah kering bisa juga di simpan untuk di gunakan selanjutnya. Namun, teh dari daun ini memiliki rasa yang pahit, jadi bagi kalian yang kurang menyukai atau mulai mengurungkan niat untuk mencobanya, dapat pula di tambahkan madu agar rasanya menjadi sedikit manis. Namun sebenarnya, justru karena rasa pahitnya ini ia dapat dimanfaatkan sebagai diuretik dan dapat menghambat pertumbuhan bakteri pseudomonas sp.

Selain itu, teh daun alpukat ini juga mengandung banyak sekali manfaat. Manfaat teh daun alpukat ini antara lain mengobati sakit kepala, sariawan, darah tinggi, nyeri syaraf, nyeri lambung, bengkak saluran pernapasan, dan haid yang tidak teratur. Selain itu, teh daun alpukat ini juga bermanfaat untuk memperlancar pengeluaran air seni dan dapat membantu menghancurkan batu saluran kemih.

Referensi

Maryani, Herti dan Suharmiati. 2006. Tanaman Obat untuk Mengatasi Penyakit pada Usia Lanjut. Jakarta:PT AgroMedia Pustaka

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun