Bahasa adalah sistem komunikasi dengan menggunakan bunyi, misalnya melalui alat bicara dan pendengar, antara manusia satu dan masyarakat atau kelompok sosial yang menggunakan lambang vokal yang mempunyai makna (Gaynor, 1954).
Bahasa adalah sebuah sistem dan lambang vokal yang arbiter digunakan manusia untuk berkomunikasi (Wardhaugh, 1982).
Bahasa adalah sistem dari lambang vokal yang arbiter yang memungkinkan semua orang dari satu kelompok sosial tertentu atau orang lain yang sudah mempelajari kebudayaan tersebut berkomunikasi atau berinteraksi (Finichiaro, 1974).
Bahasa adalah suatu alat untuk mengungkapkan pikiran, perasaan, dan kemauan, yang murni manusiawi dan tidak instingtif dengan pertolongan sistem lambang-lambang dengan sengaja (Sapir, 1979).
Berdasarkan beberapa pendapat diatas dapat kita simpulkan bahwa bahasa adalah suatu bunyi yang sistematis, kreatif, mempunyai makna, yang murni dan manusiawi serta mempunyai lambang-lambang,  bersifat arbiter dan tidak instingtif . makna dari bahasa itu sendiri  mempunyai ciri-ciri yaitu :
Bahasa adalah bunyi, maksudnya adalah bunyi yang dikeluarkan melalui alat ucap manusia dan didengar  dan dapat didengar oleh pembicara lain.
Bahasa bersifat kreatif, maksudnya adalah bahwa bahasa hanya dimiliki oleh manusia
Bahasa mengandung makna, maksudnya adalah bahasa dapat dimengerti oleh pembicara kepada pendengar.
Bahasa itu murni dan manusiawi maksudnya adalah selain manusia tidak berbahasa.
Bahasa itu non instingtif maksudnya daalah kemampuan mengahsilkan bahasa di peroleh sejak lahir tanpa melalui proses belajar sebelumnya.
Bahasa itu berupa lambang-lambang maksudnya adalah memiliki bentuk/wujud serta makna