Mohon tunggu...
Pudji Widodo
Pudji Widodo Mohon Tunggu... Lainnya - Pemerhati Kesehatan Militer.

Satya Dharma Wira, Ada bila berarti, FK UNDIP.

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Tangga Pendek AHY Menuju Presiden RI

18 Mei 2019   11:41 Diperbarui: 27 Mei 2019   08:47 570
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(sumber foto dikhy sasra, news.detik.com)

AHY berusaha mensosialisasikan kepada masyarakat bahwa dirinya adalah tokoh muda yang layak menjadi pilihan sebagai pemimpin negeri. Plat nomor polisi mobil yang dikendarainya berseri B 2024 cukup menjadi gambaran aktualisasi diri tersebut.

Meskipun realitanya langkah menuju kontestasi sempat terhambat karena gagal menguasai Jakarta, kini peluang itu terbuka lagi sambil mematangkan diri mengelola pemerintahan bila nanti benar-benar terpilih menjadi menteri. 

Tentu saja dia mungkin akan berhadapan dengan kompetitor tokoh muda nasional lainnya pada tahun 2024 nanti. Saya percaya AHY akan berusaha meyakinkan masyarakat bahwa pilihannya berbakti kepada negara melalui karir prajurit TNI cukup sampai pangkat mayor dan melanjutkan melalui jalur politik merupakan keputusan yang matang. 

PM Israel Benyamin Netanyahu, PM Inggris Winston Churcil dan Presiden AS JF. Kennedy, masing-masing adalah mantan perwira berpangkat Letnan di angkatan bersenjata negaranya. Mereka berhenti dari karir militernya pada level yang lebih rendah dari AHY dan menempa diri di kancah politik sebelum menjadi pemimpin negaranya masing-masing. 

Langkah AHY bisa menjadi inspirasi anak muda yang lain untuk berani menentukan karir di tengah persaingan yang tidak semakin ringan di bidang apapun.

Bendungan Hilir, 17052019.

Sumber :
1.wikipedia.org
2.viva.co.id

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun