Mohon tunggu...
priskalia nikenwidowati
priskalia nikenwidowati Mohon Tunggu... Guru - Pengajar di Sekolah Dasar

shaping the brain through knowledge

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

David A Kolb: Experiential Learning Cycle

10 Desember 2021   19:02 Diperbarui: 10 Desember 2021   19:06 2530
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Peserta didk menguji ide baru dan pengetahuan yang didapatnya dari pengalaman. Peserta didik dapat bereksperimen dengan kesimpulan yang ditarik sebelumnya sehingga menghasilkan pengalaman baru yang konkret.

Siklus belajar Experiential learning dapat diterapkan dalam kehidupan nyata, Sebagai contoh ketika peserta didik ditugaskan untuk memasak nasi untuk pertama kalinya.

CE: Peserta didik menambahkan air terlalu sedikit. Pada saat nasi matang, mereka menemukan bulir

      beras yang terasa sangat keras dan bagian bawah terlihat hangus.

RO: Peserta didik memikirkan  langkah-langkah memasak nasi dan menganalisa hasil yang di dapat

       saat praktik 1 memasak nasi.

AC: Peserta didik memahami dan mengecek apakah setiap langkah-langkah telah dijalankan.

AE: Peserta didik mencoba praktik memasak nasi yang kedua dengan berbekal hasil refleksi dan pengecekan langkah memasak nasi yang benar. Kemudian berani mencoba bangkit kembali dari kegagalan untuk praktik memasak kembali.

Gaya Belajar Kolb 

Melalui siklus belajar, Kolb mengklasifikasikan gaya belajar tiap individu. Kolb menyarankan bahwa setiap pelajar memiliki cara tersendiri untuk mengubah informasi. Penjelasan mengenai 4 gaya belajar menurut Kolb sebagai berikut:

Diverging (CE/RO)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun