Akhirnya Diary, misi Ramadan yang kabarnya menaklukkan hati dan nafsu manusia, tidak terjadi. Memercantik fisik lebih utama ketimbang membusanakan hati dan seluruh jiwa.
Dear Diary,
Aku tidak ingin Ramadanku kali ini tersia-siakan. Aku ingin Ramadanku beneran.
Akan kujadikan Ramadan sebagai bulan penebusan dosa. Sebagai bulan untuk meraih banyak pahala.
Karena aku tidak tahu, apakah aku akan menjumpai Ramadan lagi tahun depan.
Karena aku khawatir, mungkin ini jadi Ramadan yang terakhir.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!