Mohon tunggu...
Prayitno Ramelan
Prayitno Ramelan Mohon Tunggu... Tentara - Pengamat Intelijen, Mantan Anggota Kelompok Ahli BNPT

Pray, sejak 2002 menjadi purnawirawan, mulai Sept. 2008 menulis di Kompasiana, "Old Soldier Never Die, they just fade away".. Pada usia senja, terus menyumbangkan pemikiran yang sedikit diketahuinya Sumbangan ini kecil artinya dibandingkan mereka-mereka yang jauh lebih ahli. Yang penting, karya ini keluar dari hati yang bersih, jauh dari kekotoran sbg Indy blogger. Mencintai negara dengan segenap jiwa raga. Tulisannya "Intelijen Bertawaf" telah diterbitkan Kompas Grasindo menjadi buku. Website lainnya: www.ramalanintelijen.net

Selanjutnya

Tutup

Analisis Artikel Utama

Persepsi Intelijen: Ini Cawapres Paling Pas Buat Ganjar

11 Mei 2023   12:17 Diperbarui: 13 Mei 2023   07:40 1512
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ganjar Pranowo. (Sumber: KOMPAS.com/HUMAS PEMPROV JATENG) 

Akhirnya Ratu Banteng moncong putih, ibu Megawati mengumumkan Ganjar Pranowo menjadi Capres PDIP pada hari Jumat (21/4/2023) di Istana Batutulis, Bogor, Jawa Barat. Presiden Jokowi juga hadir dan memberi sambutan.

Bu Mega memberi tugas khusus kepada dua anaknya yang menjabat sebagai Ketua DPP PDIP, Prananda Prabowo dan Puan Maharani. Selain itu dia juga mengeluarkan perintah harian pada seluruh lapisan kader.

"Anak-anakku seluruh simpatisan, anggota dan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, dengan penetapan capres ini selanjutnya saya memberikan instruksi melalui perintah harian kepada tiga pilar partai yaitu: 

1. kepada struktural partai dari anak ranting, ranting, pengurus anak cabang, satgas partai, DPLN, DPC, DPD, hingga DPP partai; 2. serta seluruh anggota legislatif dari tingkat kabupaten/kota, provinsi hingga tingkat nasional; 3. kepada seluruh eksekutif partai dari tingkat nasional, provinsi, hingga seluruh kepala daerah dan wakil kepada daerah di tingkat kabupaten/kota," papar dia. Agar bendera PDIP sebagai partai peserta pemilu nomor tiga supaya dikibarkan.

Pengaruh King Maker

Sebelumnya ada inisiasi dibentuknya koalisi besar, Koalisi tersebut dijajaki oleh lima partai politik (parpol) yaitu Gerindra, Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Kelima parpol beranggapan koalisi direstui Presiden Jokowi. Memang ada sentilan terhadap Jokowi, bukan tidak mungkin parpol-parpol itu salah baca, antara realistic or political deception?

Tetapi kini setelah Ganjar didapuk sebagai Capres oleh bu Mega, dan Jokowi hadir, kembali ke kandang banteng, ada kesan rencana koalisi itu menjadi masuk angin. Bahkan bisa berimbas bubarnya KIB.

Sebelumnya Ketum PAN Zulhas sudah menyuarakan akan menademkan Ganjar dan Etho (Erick Thohir), artinya KIB berpeluang bubar, karena P3 terindikasi juga akan ikut gabung.

Antara KKIR dan Golkar

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun