Mohon tunggu...
Prastono Santoso
Prastono Santoso Mohon Tunggu... Guru - Guru Sekolah Dasar

Menjadi seorang pendidik adalah panggilan jiwa, menjadi seniman adalah pengembangan bakat

Selanjutnya

Tutup

Seni Pilihan

Kebebasan atau Kebablasan dalam Berekspresi Seni

12 Juli 2022   19:28 Diperbarui: 12 Juli 2022   19:44 498
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kondisi akibat pandemi yang menyebabkan terhentinya segala bentuk pertunjukan seni bukan merupakan alasan untuk menciptakan karya seni yang bebas dan asal mendapatkan nilai ekonomi tetapi harus tetap mengedepankan nilai etik dan estetik.

Dengan  ulasan di atas, maka masyarakat/ pembaca dapat menyimpulkan bahwa apakah adegan dalam cuplikan vedeo seni pertunjukan jaranan yang tersebut merupakan sebuah kebebasan berekspresi seni atau sebuah kebebasan berekspresi seni yang kebablasan.

Gendoh, 12 Juli 2022

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun