Mohon tunggu...
Prasiddha Santika
Prasiddha Santika Mohon Tunggu... -

ABC

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Konsep Isu Keamanan suatu negara

15 Januari 2011   15:32 Diperbarui: 26 Juni 2015   09:33 847
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam memahami konsep dan isu keamanan terdapat beberapa areal bidang kaji keamanan itu tersendiri yakni :


  • Keamanan Militer (military security) sebagai objek utama adalah negara meskipun juga termasuk di dalamnya entitas politik lainnya. Dapat dipahami ancaman di bidang militer ini adalah bagaimana bertahan dari kekuatan persenjataan yang mampu menguasai negara tersebut baik dari segi wilayah maupun kebijakan-kebijakan. Bagi Tradisional Security Studies permasalahan militer merupakan inti dari keamanan itu sendiri.

Dalam masalah keamanan militer, instrument penting yang harus dibangun adalah sektor militer (guardian) baik peralatan, persenjataan, teknologi maupun sumberdaya manusia dalam menghadapi lingkungan strategis regional dan global serta melindungi kedaulatan negara dari invansi atau penguasaan kedaulatan pihak asing.


  • Keamanan Politik (political security), secara tradisional ancaman didefenisikan dalam terminologi prinsip-prinsip konstitusi , kedaulatan dan ideologi negara. Kedaulatan dapat terancam oleh adanya pengakuan, legitimasi atau otoritas memerintah.

Dimensi politik merupakan bangunan penting dalam menciptakan stabilitas keamanan nasional, dimana hal ini berimplikasi terhadap bagaimana negara sebagai pengatur yang dilegitimasi oleh penduduknya. Elemen-elemenpolitik baik struktur maupun proses dan sistem politik yang tidak stabil dapat menjadi ancaman terhadap hak-hak warga negaranya.


  • Keamanan Ekonomi (economic security), objek dan ancaman dari keamanan ini agak sulit untuk diturunkan. Secara umum perusahaan-perusahaan mendapatkan ancaman dari kebangkrutan dan kadangkala adanya perubahan hukum yang membuat mereka ilegal atau tidak ada (seperti setelah revolusi komunis). Keamanan ekonomi merupakan bagaimana akses untuk mendapatkan sumberdaya, keuangan dan pasar yang mana merupakan elemen penting dalam kelangsungan tingkat kemakmuran yang dapat diterima dan kekuatan sebuah negara.

Usaha dalam pemenuhan kebutuhan yang terkait dalam bidang ekonomi merupakan hal yang cukup signifikan bagi individu maupun society. Seiring dengan berkembangnya situasi maupun teknologi menghasilkan pola-pola hubungan ekonomi yang beragam. Sehingga perkembangan ini dapat memberikan ancaman bagi negara, masyarakat, dan individu untuk mengakses atau memperoleh sumber daya ekonominya. Hal ini dapat terlihat ketika maraknya investasi maupun liberalisasi di sektor ekonomi yang tanpa memperhatikan keamanan ekonomi mengakibatkan hilangnya kesempatan bagi masyarakat maupun individu untuk mengelola sumaber daya ekonominya sendiri. Kejadian ini dapat kita lihat ketika terjadinya krisis yang disebabkan oleh aktor-aktor non-negara.


  • Keamanan Sosial (societal security), objek keamanan itu sendiri berada pada skala identitas kolektif yang luas dimana berfungsi independen dalam sebuah negara seperti bangsa (nations) dan agama.

Nilai, norma, identitas dan budaya merupakan elemen penting bagi sebuah society, namun dengan kondisi Indonesia saat ini yang terdiri dari beragam suku bangsa (nations)mengakibatkan terjadinya persaingan dalam dinamika sosial untuk memperkuat nilai, identitas, norma dan budaya diantara suku bangsa. Sehingga dalam proses ini tidak dapat terhindrakan pergesekkan antara satu suku bangsa dengan suku bangsa lainnya. Oleh karena itu perlu adanya perangkat dan alat dalam menjelaskan dan menganalisis fenomena societal security tersebut.


Mohon tunggu...

Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun