Mohon tunggu...
Prajna Dewi
Prajna Dewi Mohon Tunggu... Guru - Seorang guru yang terus berjuang untuk menjadi pendidik

Humaniora, parenting, edukasi.

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Hal yang Perlu Diketahui Tentang Kucing

12 Juni 2022   05:30 Diperbarui: 17 Juni 2022   12:10 16410
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jadi mau sampai usia berapa pun, seekor kucing betina dapat terus hamil, namun belum tentu mampu melahirkan, terlebih jika kondisi tubuhnya melemah karena usia ataupun penyakit.

Pecinta kucing liar yang memahami ini, biasanya melakukan penangkapan kucing liar dan sterilisasi, kadang sterilisasi dilakukan secara masal bersama klinik hewan yang mempunya perhatian terhadap kesejahteraan kucing liar.

Ini adalah jalan keluar terbaik untuk membatasi populasi kucing liar, jangan sampai mereka dianggap terlalu mengganggu dan akhirnya mendapat perlakuan buruk dari sekitar.

3. Kucing butuh air yang tidak berbau

Air sangat dibutuhkan oleh semua makhluk hidup. Kekurangan air terus menerus dalam jangka waktu tertentu dapat membuat manusia terserang penyakit ginjal. Begitu pula dengan kucing.

Tapi mengapa kita jarang melihat kucing liar minum? Karena mereka beradaptasi dengan keadaan. Coba lihat sekeliling, apakah mudah bagi kucing menemukan air bersih di tempat umum?

Terkadang saking kehausan, kucing terpaksa minum  dari air kubangan, air buangan cucian rumah makan, atau bahkan air got yang bau. Suatu hal yang sesungguhnya tidak akan pernah dilakukan kalau mereka punya pilihan karena kucing adalah hewan yang sangat pembersih dan dia tidak suka air minum yang berbau.

Para pecinta kucing sudah paham ini, dan biasanya dengan murah hati mereka menyediakan wadah air bersih di halaman rumah, yang boleh dipakai minum oleh semua kucing yang lewat, bisa berupa wadah ataupun pot pendek berisi tanaman air.

4. Kucing tidak boleh makan makanan yang mengandung bawang dan garam berlebih

Bawang jenis apapun dapat merusak sel darah merah kucing, berujung menderita anemia. Sedangkan garam, hanya boleh dalam jumlah yang sangat sedikit. Garam berlebih dapat membuat kucing mengalami masalah kerontokan bulu, keracunan hingga ginjal.

Lantas bagaimana dengan kucing liar? Mereka biasanya makan dari sisa-sisa makanan manusia yang umumnya  mengandung garam dan bawang. Maka tidak heran kondisi kesehatan kucing liar sangat buruk.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun