Mohon tunggu...
Pos Media
Pos Media Mohon Tunggu... Editor - Media
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Berita Media Membangun Bangsa

Selanjutnya

Tutup

Nature

Panen Bersama Mewujudkan Swasembada Pangan Tahun 2019 Kodim Surabaya Selatan

10 Januari 2019   19:44 Diperbarui: 10 Januari 2019   20:03 193
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Panen Bersama Dalam Rangka Mewujudkan Swasembada Pangan Tahun 2019 Kodim Surabaya Selatan

KOMPASIANA.COM/POSMEDIA - SURABAYA - Dalam rangka mewujudkan Swasembada Pangan Tahun 2019, Kodim 0832/Surabaya Selatan melaksanakan panen bersama Kelompok Tani Sri Sedono di Banjar Mlati, Jeruk, Lakar Santri, Surabaya, Kamis (10/01/2019) pagi.


Ketika diwawancarai awak media disela-sela acara panen bersama, Dandim (Komandan Kodim) Letkol Inf Alfian, S.IP., mengatakan, bahwa "tugas kita (Kodim 0832 - red) untuk menyukseskan ketahanan pangan", jelasnya.

Lebih lanjut Dandim menegaskan, bahwa sebagai Satuan Komando Kewilayahan (Satkowil) harus selalu melaksanakan kegiatan pendampingan dalam rangka untuk mencapai produksi padi di Kota Surabaya. Karena di wilayah Surabaya tidak semua ada lahan pertanian.

"Jadi di Lakar Santri ini ada Kelompok Tani namanya Kelompok Tani Sri Sedono, dari tahap penanaman, kemudian pemupukan dan sampai panen raya ini kita sama-sama dengan TNI Polri membantu dalam rangka untuk meningkatkan produktivitas.

Jadi untuk pemupukan pun kita juga mengawal penyaluran pupuk subsidi, agar tidak terjadi penyalahgunaan, sehingga fokusnya itu murni untuk Kelompok Tani", tandas Dandim.

Dandim juga mengharapkan, dengan adanya pendampingan kepada petani, sehingga produksi padi semakin meningkat.

"Jadi kalau misalnya dulunya 6,8 ton/hektar sekarang 9,4 ton/hektar jadi peningkatan, karena apa, kita juga memberikan motivasi, edukasi kepada para kelompok tani", tuturnya.

Dandim menyampaikan, bahwa di area atau demplot (demontration plot) ini, Pemkot (Pemerintah Kota) Surabaya akan mengembangkan menjadi area pertanian terpadu.

"Bukan hanya lahan pertanian, tapi juga ada kolam, mungkin ada peternakan juga kambing, sapi. Sehingga harapannya menjadi sumber pendapatan untuk meningkatkan taraf hidup bagi masyarakat di sini", terang Dandim.

Dengan adanya pendampingan yang dilakukan oleh Kodim 0832, Petani Paidi mengaku sangat senang sekali.

"Karena Bapak - Bapak ini (Kodim 0832 - red) memedulikan petani, kita harapkan selanjutnya ya seperti itu", ujar Paidi.

Pasiter (Perwira Seksi Teritorial) Kapten Arh Suparno menerangkan, terkait komitmen Kodim 0832/Surabaya Selatan dalam melakukan pendampingan kepada petani di wilayah binaan.

"Kita (Kodim 0832 - red) setiap hari ini hampir rutin mas, mulai tanam, panen, termasuk mes (pupuk buatan untuk menyuburkan tanaman - kbbi), penyemprotan", kata Pasiter kepada awak media.

Sebagai informasi, lahan pertanian yang akan dipanen di wilayah Kelompok Tani Sri Sedono ini meliputi
luas keseluruhan 42 hektar, terdiri 6,8 hektar BTKD (Bekas Tanah Kas Desa), sedangkan sisanya milik warga 40 Orang Anggota Kelompok Tani Sri Sedono.

Kegiatan panen bersama juga dihadiri oleh para Danramil, Babinsa, Kapolsek Lakar Santri Kompol Dwi Heri S., SH., MH., Camat Lakar Santri Drs. H. Harun Ismail, Lurah Jeruk Drs. H. Rusidi, Seksi Ketahanan Pangan Holtikultura Dan Pertanian Antin K, Pembina Kelompok Tani Sri Sedono dan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) Jeruk Riyadi dan PPL Ir. Presley. (/Zki)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun