Mohon tunggu...
Petrus Kanisius
Petrus Kanisius Mohon Tunggu... Wiraswasta - Belajar Menulis

Belajar menulis dan suka membaca. Saat ini bekerja di Yayasan Palung

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Asyiknya Bisa Buka bersama Anak-anak Kelompok Belajar Bentangor Kids

25 Mei 2018   15:41 Diperbarui: 25 Mei 2018   17:34 1107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Saat Menunggu Buka Puasa Bersama Bentangor Kids. Foto dok. Yayasan Palung

Sabtu (19/5/2018) sore pekan lalu,  kami berkesempatan untuk bukber (buka puasa bersama) anak-anak Kelompok Belajar Bentangor Kids di Pusat Pendidikan Lingkungan "Bentangor" Yayasan Palung. Desa Pampang Harapan, Kecamatan Sukadana, Kabupaten Kayong Utara, Kalbar.

Iya, setidaknya ada 22 orang anak dari kelompok Belajar Bentangor Kids yang ikut serta dalam acara bukber tersebut.

Pada acara Bukber bersama tersebut terlihat anak-anak sangat antusias dan mengikuti rangkaian kegiatan sembari berbuka puasa dengan berbuka seadanya. Anak-anak Bentangor Kids saat menghadiri Bukber didampingi oleh orangtua mereka masing-masing.

Seperti biasanya setelah mereka (Bentangor Kids) datang sekolah selalu berkesempatan untuk berkunjung ke Pusat Pendidikan Lingkungan "Bentangor" Yayasan Palung. Mereka bisa belajar dan membaca buku. Kebetulan di Bentangor ada perpustakaan mini, beberapa buku memang diperuntukan bagi anak-anak. Seperti misalnya buku-buku cerita daerah, buku tentang lingkungan, hewan dan alam serta buku-buku tentang satwa. Tak jarang, selain mereka berkunjung mereka juga belajar.

Peserta yang ikut hadir dalam Bukber Bentangor Kids. Foto dok. Yayasan Palung
Peserta yang ikut hadir dalam Bukber Bentangor Kids. Foto dok. Yayasan Palung
Inisiatif untuk memberikan nama Bentangor Kids adalah teman-teman kantor Yayasan Palung. Bentangor merupakan kepanjangan yang memiliki arti; Belajar tentang orangutan. Kelompok Bentangor Kids  merupakan anak-anak yang berdomisili di sekitar Pusat Pendidikan Lingkungan "Bentangor" Yayasan Palung mengetahui program Yayasan Palung dan mengenal staf Yayasan Palung.

Bentangor Kids merupakan anak-anak yang berusia 8-12 tahun (anak-anak seusia Sekolah Dasar dan mereka masih aktif sekolah). Sebagai bagian dari peningkatan kapasitas masyarakat yang berdiam di sekitar kawasan Taman Nasional Gunung Palung, Yayasan Palung bekerjasama dengan Relawan Konservasi RebonK (Relawan Bentangor untuk Konservasi) berencana menjalankan Program Bentangor Kids.

Dalam kesempatan selanjutnya, Yayasan Palung akan memberikan materi-materi konservasi lingkungan, kerajinan tangan, permainan tradisional, outbound dan aktivitas-aktivitas lainnya yang bisa membangun karakter anak.

Adapun tujuan dari BukBer tersebut sebagai sarana silaturahmi dan sosialisasi tentang pusat Pendidikan Lingkungan "Bentangor" Yayasan Palung. Selain juga menjelaskan kegiatan Bentangor Kids sekaligus mengundang anak-anak yang tinggal di sekitar Bentangor untuk bergabung dalam Bentangor Kids.

Bukber Bersama Bentangor Kids. Foto dok. Yayasan Palung
Bukber Bersama Bentangor Kids. Foto dok. Yayasan Palung
Sedangkan manfaat yang diharapkan agar anak-anak yang berdomisili di sekitar Pusat Pendidikan Lingkungan "Bentangor" Yayasan Palung mengetahui program Yayasan Palung dan mengenal staf yang ada di Bentangor dan Anak-anak mengetahui tentang kegiatan Bentangor Kids. Seperti pepatah mengatakan, semua orang adalah guru dan semua tempat adalah sekolah. mereka bisa belajar dengan sesama mereka dan didampingi oleh kakak-kakak dari Yayasan Palung.

Berharap, anak-anak yang tergabung dalam Bentangor Kids bisa mendapat ilmu dan bisa belajar bersama serta mampu menerapkannya pada lingkungan sekitar dan semakin mencintai, peduli dengan lingkungan sekitar dengan cara-cara sederhana untuk alam dan lingkungan yang lestari.

Petrus Kanisius-Yayasan Palung

 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun