Mohon tunggu...
Piccolo
Piccolo Mohon Tunggu... Hoteliers - Orang biasa

Cuma seorang ibu biasa

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kotak Warisan Untukmu

29 Desember 2020   07:10 Diperbarui: 29 Desember 2020   07:12 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Jsuh, aku simpan tulisanku di sudut tergelap bumi ini

Aku takut dunia membacanya

Kugulung, kubungkus kulit kayu pule

Aku bahkan tak ikhlas bila kelak rayap memakannya hingga jadi bubur

Itu sisa satu kejujuran yang kusimpan

Perihal bisik-bisikku dengan Tuhan di banyak kencan kami

Ada juga kotak berisi kunang-kunang yang kusiapkan sebagai warisan untukmu

Nanti, kau akan temukan potongan-potongan ingatan yang akan menuntutunmu menghidupkanku kembali

Tentang sekaleng susu dingin yang aku kirim untukmu

Tentang mantel hujan yang tak sempat aku berikan sebagai hadiah Natal untukmu

Tentang begitu banyak kata peduli

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun