Mohon tunggu...
Phadli Harahap
Phadli Harahap Mohon Tunggu... Freelancer - Aktif di Komunitas Literasi Sukabumi "Sabumi Volunteer"

Seorang Ayah yang senang bercerita. Menulis dan Giat Bersama di sabumiku.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Kasus Bullying Anak Artis: Mencaci Maki Atau Penyelesaian dengan Perspektif Korban

1 Maret 2024   18:25 Diperbarui: 1 Maret 2024   18:28 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Kasus Bullying. Sumber Gambar: freepik.com

Sementara itu, KPAI sebagai lembaga konsen pada kasus dan nasib anak-anak berharap bahwa Pemerintah, Pemerintah Daerah, dan Lembaga Negara lainnya meningkatkan komitmen memberikan Perlindungan Khusus kepada Anak, khususnya pada Satuan Pendidikan.

 Anak-anak tetaplah anak-anak. Ketika mereka terjerat dalam kasus hukum, maka harus terus didampingi bukan malah dihempaskan. Anak-anak butuh perhatian, pengertian, dan tentu saja penampingan. Sehingga, kelak mereka mengerti bahwa bullying tidak boleh dilakukan karena memiliki dampak yang sangat berbahaya, bahkan hingga kematian.  

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun