Menatap wajah lusuh di lampu merah perempatan jalan
Geram, curiga dan prasangka menyelimuti kalbu
Logika mengantar pada cap negatif: malas kerja, cari gampang!
Tangan tak rela terulur memberi meskipun hanya seribu rupiah
Wajah lusuh melantunkan lagu-lagu diiringi ukulele tua
Tangan terulur menawarkan air dan makanan ringan
Raut muka penuh harap mendapat sedikit berkah
Memberi makan anggota keluarga yang sedang lapar dan haus
Prasangka dan curiga menyumbat saluran kasih
Menahan lengan yang hendak terulur menolong
Membiarkan kesempatan berbuat baik berlalu
Nurani telah tertimbun lumpur prasangka buruk
Bersihkan lumpur curiga yang melekat pada diri
Pandanglah sesama manusia yang miskin dan melarat dengan hati penuh kasih
Berbuatlah baik kepada mereka yang kurang beruntung
Janganlah kehilangan kesempatan berbagi kasih hanya karena geram dan prasangka
Tataplah wajah-wajah lusuh dengan senyum ramah
Berilah seribu rupiah dengan hati tulus ikhlas
Terima kembali berlipat-ganda
Nyata di dalam hidup damai dan berkecukupan!
Abepura, 09 Oktober 2022; 05:25 WIT