Mohon tunggu...
PETRUS PIT SUPARDI
PETRUS PIT SUPARDI Mohon Tunggu... Penulis - Menulis untuk Perubahan

Musafir di rumah bumi Papua

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Korban Gizi Buruk Versus Kemewahan Infrastruktur Jalan di Asmat

22 Desember 2019   02:25 Diperbarui: 22 Desember 2019   11:08 419
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jalan beton di kampung Kaye, Agats dibangun menggunakan dana APBN pasca KLB campak dan gizi buruk anak-anak Asmat 2018. Dokpri.

Orang Asmat di kampung-kampung membutuhkan PPL yang mau pergi tinggal dan mendampingi mereka teknik praktis bercocok tanam. Kenyataan saat ini, ada PPL ke kampung-kampung, tetapi tidak terlibat mendampingi masyarakat bercocok tanam.

Misalnya, PPL di kampung Ayam, distrik Akat yang tidak memiliki kebun sayur. Padahal, masyarakat di Ayam bercocok tanam sayur-mayur. Bagaimana PPL bicara pertanian tanpa ada bukti kebun sayur di pekarangan rumahnya?

Sampai saat ini, orang Asmat masih merindukan kedatangan tenaga guru, tenaga medis, dan petugas pertanian di kampung-kampung di pelosok Asmat. 

Orang Asmat masih berharap akan datangnya orang-orang baik yang dapat membantu mereka supaya menjadi cerdas, sehat, dan memiliki kebun. 

Harapan itu mereka letakkan sepenuhnya kepada pemerintah daerah Kabupaten Asmat dan pemerintah pusat di Jakarta. 

Semoga pemerintah mendengarkan harapan orang Asmat dan lekas mengirim tenaga guru, dokter, mantri, bidan, PPL pertanian ke kampung-kampung di pelosok Asmat. 

Dengan demikian, orang Asmat dapat mengalami kemajuan di bidang pendidikan, kesehatan, dan pertanian demi kesejahteraan hidup mereka saat ini dan pada masa yang akan datang. [Agats, 4-12-2019; 21.45 WIT]

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun