"Kami sudah mendapat pemintaan paving block ini dari Dinas Kebersihan dan Lingkungan Hidup sebanyak 1500 buah dengan harga Rp. 5000/buah," ujar Sekretaris Kampung Saunek, Hatari Manam.
Rencananya ia akan mengandeng pemuda/pemudi Kampung Saunek untuk bersama-sama mengembangkan usaha pembuat paving block dari limbah plastik tersebut.
Paving block yang terbuat dari limbah plastic ini memiliki kualitas yang sangat baik karena tidak mudah pecah dan sangat bertahan lama dan paving block ini bisa digunakan untuk segala keperluan, baik untuk penataan taman/halaman rumah maupun areal parkir atau halaman kantor.
Kampung Saunek adalah salah satu kampung dan ibukota distrik Waigeo Selatan, Kabupten Raja Ampat. Â Letaknya yang tak jauh dari Kota Waisai, Raja Ampat menjadikan ibukota Kabupaten Raja Ampat menjadikan kampung ini sebagai salah satu kampung wisata banyaknya dikunjungi wisatawan. Terdapat sejumlah infrastruktur dasar seperti dermaga, gedung sekolah, puskesmas dan beberapa fasilitas pendukung lainnya. Â