Mohon tunggu...
Yudha Adi Putra
Yudha Adi Putra Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Tidak Pernah Mati

Penulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Membaca Puisi Usang

17 Agustus 2022   18:00 Diperbarui: 17 Agustus 2022   18:08 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Membaca Puisi Usang
Yudha Adi Putra
17/08/2022
17:48
Ketika memilih berjalan pada semua tempat
Langkah sempat terhenti karena ingin
Coba saja nanti membawa haru
Waktu yang menyita kemudian
Berjalan dalam keinginan
Untuk menuju suatu arah
Dalam ranah yang entah
Kosong adalah isi
Pernah menjumpai momen
Ketika senja menjelma menjadi gelap
Dengan suara indah
Decik pintu
Suara jangkrik
Hingga cicak dengan harapan
Bertambah pada senyuman
Memainkan peran
Menuju perbedaan yang indah
Semoga ketika puisi dibawakan
Langkah tidaknya menghadapi puisi
Dalam makna yang jemu
Langkah derapnya tidak
Ketika sudah selesai
Esok menjadi jawaban lagi
Mengenai perihal
Menjumpai temu

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun