Mohon tunggu...
Perempuan Brgrak
Perempuan Brgrak Mohon Tunggu... Freelancer - Move

Pencari keadilan, Melawan Penyerobotan

Selanjutnya

Tutup

Hukum

Penilaian Warga Jogja Mengenai Iklan Rokok di Stasiun

17 November 2018   07:22 Diperbarui: 17 November 2018   07:50 462
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Fokus utama kereta api yang saya rasakan adalah mutu pelayanan yang semakin baik. Perubahan positif diberbagai inovasi dapat dirasakan. Nyatanya juga bagi perokok telah disedialkan ruang khusus bagi perokok," imbuhnya.

Terkait iklan yang ada di Stasiun ia mengatakan tidak ada masalah. Pada dasarnya ia mengaku bukan perokok dan tidak terpengaruh terhadap iklan tersebut.

Berbeda dengan Yoyok, Feri salah satu mahasiswa di salah satu perguruan tinggi di Yogya menambahkan ia tidak merasa terganggu dengan iklan rokok tersebut.

"Kalau hanya iklan tidak akan mempengaruhi saya sih meskipun lihat setiap hari, karena saya memang bukan perokok. Masyarakat cerdas itu memenuhi kebutuhan ya sesuai pola pikir dan keperluannya masing-masing tidak dibodohi iklan. Kalau mau ditertibkan, itu lo yang pakai trotoar jalan untuk jualan atau parkir liar, malah berfaedah", tegas Feri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun