Mohon tunggu...
Dodi Mawardi
Dodi Mawardi Mohon Tunggu... Penulis, Writerpreneur, Pendidik, Pembicara

Penulis kreatif sudah menghasilkan puluhan buku, antara lain Belajar Goblok dari Bob Sadino dan Belajar Uji Nyali dari Benny Moerdani. Selain aktif menulis, juga sebagai dosen, pendidik, dan pembicara bidang penulisan, serta komunikasi.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

ATM Plastik Bekas Hadir di Sekolah Alam Cikeas

10 Mei 2025   12:16 Diperbarui: 12 Mei 2025   13:34 2122
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumen Sekolah Alam Cikeas

 

Cikeas, 9 Mei 2025 --- Suasana Jumat pagi di Sekolah Alam Cikeas terasa berbeda. Teriakan dan celotehan dari ratusan siswa PG-TK-SD-SMP-SMA memenuhi rongga udara. Sejuk namun meriah. Damai dan penuh imaji.  Di amphitheater yang berada di tengah rimbunnya pepohonan dan kicauan burung, hadir satu inovasi yang membawa angin segar bagi gerakan pelestarian lingkungan.

Peluncuran mesin Reverse Vending Machine (RVM) persembahan Bank BSI, ATM tabungan sampah plastik pertama yang hadir di lingkungan sekolah (PG-TK-SD-SMP-SMA).

RVM BSI bukan sekadar mesin. Ia menjadi simbol kepedulian konkret terhadap masa depan bumi. Dalam kolaborasi antara Sekolah Alam Cikeas dan Bank Syariah Indonesia (BSI), peluncuran ini menjadi penanda kuat bahwa upaya menyelamatkan lingkungan bisa dimulai dari langkah-langkah kecil namun bermakna. Seperti membuang botol plastik ke tempat yang tepat, lalu melihatnya berubah menjadi tabungan masa depan.

Dokumen Sekolah Alam Cikeas
Dokumen Sekolah Alam Cikeas

"Ini bukan hanya tentang menabung sampah plastik atau poin dan uang, tapi juga tentang menabung harapan, menabung optimisme, dan menabung kebaikan untuk peradaban masa depan yang lebih baik," ujar Dodi Mawardi, Direktur Sekolah Alam Cikeas, dalam sambutannya.

Ia menekankan pentingnya mengintegrasikan kesadaran lingkungan ke dalam praktik pendidikan sehari-hari, termasuk dalam hal finansial. "Anak-anak tidak hanya belajar teori pelestarian, tapi juga terlibat langsung dalam aksi nyata yang berdampak."

Mesin RVM memungkinkan siswa dan warga sekolah menukar botol plastik bekas dengan saldo tabungan yang masuk langsung ke rekening BSI. Setiap botol yang dimasukkan, selain mengurangi beban sampah, juga memberikan nilai ekonomi sekaligus pendidikan bagi para siswa tentang daur ulang dan literasi keuangan.

Pihak BSI menyambut kolaborasi ini dengan antusias. Manager Area BSI Bogor Safira menyatakan bahwa program ini merupakan bagian dari komitmen keberlanjutan bank untuk mendukung ekonomi hijau dan inklusif. 

"Melalui RVM ini, kami ingin menghadirkan sistem keuangan yang bersinergi dengan pelestarian lingkungan," ujarnya. BSI sangat peduli dengan lingkungan sebagai bagian utuh dari peran sebagai sahabat sosial bank terbesar kelima di Indonesia ini. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun